Dayah SIDIQ Leupung Aceh Besar Dilaunching

waktu baca 2 menit
Foto : Ist

Theacehpost.com | Aceh Besar – Dayah Sinar Desa Insan Qur’ani (SIDIQ) Leupung Aceh Besar resmi di launching, Selasa, 18 Agustus 2020.

Launching tersebut dilakukan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg diiringi doa bersama, tausiah, peusijuek (tepung tawari) Kakanwil Kemenag Aceh, dan silaturrahmi wali santri dayah tersebut.

Iqbal dalam sambutannya mengapresiasi inisiasi keluarga besar almarhum H Muhammad Ali Mahmud mendirikan yayasan dayah SIDIQ.

Menurutnya, mendirikan yayasan pendidikan merupakan pengabdian dan amalan yang akan bermanfaat di dunia dan akhirat.

“Kami merasa berbahagia dan terharu hadir disini, dan inisiasi pendirian dayah di tanah seluas 10 hektar ini, semoga mendapat berkah dan hidayah dari Allah SWT,” kata Iqbal.

banner 72x960

Dikatakannya, kami melihat tahun pertama sudah sangat luar biasa dayah SIDIQ, insyaAllah dayah ini akan berkembang dengan cepat.

Kami juga berharap ke depan dayah ini menjadi contoh dan akan ada banyak dermawan lain akan melakukan hal yang sama, mengikuti jejak yang dilakukan dayah ini, untuk pendidikan agama, kata Iqbal.

Ia juga menjelaskan Kanwil Kemenag Aceh dan Kemenag aceh besar akan bersama-sama mengawal, semoga dayah ini berjalan maksimal sebagaimana diharapkan

“Harapan kita semua, sesuai dengan nama dayah, yaitu SIDIQ yang bermakna jujur atau benar, ke depan dayah ini dapat dijalankan dengan baik, dan melahirkan generasi hafiz dan paham ilmu-ilmu lainnya, sebagai kader penerus dan pemimpin bangsa,” ucap Iqbal.

Iqbal juga berterimakasih atas Peusijuek yang dilakukan pengurus dayah dan memohon doa dari para Ulama yang hadir.

“Mudahan berkah mendapat dari Allah, terimakasih kami atas sambutan hangat ini, kami mohon didoakan semoga Allah berikan kemudahan dan kelancaran kepada kami dalam bertugas,” ucap Iqbal.

Mewakili pengurus Dayah, H Azhar SAg MAg mengatakan Dayah tersebut sudah dirintis oleh alm H Muhammad Ali Mahmud sejak tahun 1958, dan oleh keluarga Dijadikan Yayasan SIDIQ tahun 2020.

“Alhamdulillah, di dayah ini ada MA, ada MTs, Tahfiz Qur’an dan pengajian kitab salafiyah, santri juga berkomunikasi menggunakan bahasa Arab dan Inggris,” jelas ,/2.

Dayah ini memiliki motto, Hafizul qur’an lafzan wa fahman wa amalan, dipimpin Drs H Amin Chuzaimi, MAg dan Ketua Yayasan H Muslim MA.

Kegiatan tersebut dihadiri jajaran pemko Banda Aceh, Pemkab Aceh Besar, Kabag TU, Kabid PD Pontren, Kabid Penaiszawa, Kakankemenag Aceh Besar, Muspika setempat, para Ulama dan tokoh masyarakat.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *