ASN Disdik Dayah Aceh Kembali Adakan Donor Darah

waktu baca 2 menit
Aksi donor darah ASN Dinas Pendidikan Dayah Aceh. (Foto: Humas Disdik Dayah Aceh)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Dinas Pendidikan (Disdik) Dayah Aceh kembali mengadakan aksi donor darah pada Rabu, 13 Januari 2021 di lobi kantor setempat.

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Zahrol Fajri, mengungkapkan kegiatan ini merupakan bentuk menindaklanjuti himbauan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, serta menjadi kalender tetap setiap dua bulan sekali.

Dalam kesempatan tersebut, UTD PMI Kota Banda Aceh mengumpulkan 40 kantong darah dari aparatur sipil negara (ASN) Dinas Pendidikan Dayah Aceh.

“Banyak atau kurang itu bukan jadi ukuran, yang paling penting adalah semangat untuk membantu sesama. Stok kebutuhan sangat dibutuhkan bagi saudara-saudara kita yang sedang diuji oleh Allah SWT. Dengan banyaknya ketersediaan darah di UTD PMI Banda Aceh, maka pasti sangatlah membantu,” kata Zahrol.

Mantan Kepala Biro Isra Setda Aceh itu juga mengapresiasi kepada seluruh ASN dan tenaga kontrak di Dinas Pendidikan Dayah Aceh yang hingga tahap keempat ini masih terus semangat mendonorkan darahnya.

banner 72x960

Menurutnya, kontribusi mereka merupakan bukti solidaritas dan kepedulian nyata terhadap masyarakat.

“Semoga tetesan darah yang disumbangkan oleh pihaknya dapat membantu masyarakat yang membutuhkan, serta menyelamatkan nyawa manusia yang lain,” katanya.

Hal senada juga disampaikan Asisten III Sekda Aceh, Dr H Iskandar.

“Seandainya saudara kita yang sakit tahu kita yang donor darah kepadanya, maka dia pasti akan menyampaikan banyak terima kasih yang m tak terhingga. Bahkan sampai diciumnya tangan kita. Ini membuktikan bahwa, donor darah sangat banyak manfaatnya. Selain karena mengikuti instruksi Gubernur Aceh, juga amal jairiyah kita kepada Allah,” kata Iskandar yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Sementara Kepala PMI Banda Aceh, Qamaruzzaman Haqni, berterima kasih atas sumbangsih darah yang didonorkan para ASN.

“Banyak saudara kita yang membutuhkan kepedulian kita. Untuk itu, kepada para ASN dan masyarakat umum yang belum berani mendonorkan darahnya, diimbau agar segera melaksanakan donor darah,” katanya.

Qamaruzzaman berharap aksi donor darah seperti ini bisa rutin dilakukan dalam kurun waktu 2 bulan sekali, sehingga kebutuhan darah untuk rumah sakit di Kota Banda Aceh dapat terpenuhi. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *