Lima Kabupaten/Kota Raih API Award 2020, Kadisbudpar Aceh: Sangat Membanggakan dan Bervariasi

waktu baca 2 menit
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin (kiri) bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno. (Foto: Disbudpar Aceh)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pariwisata Aceh kembali mendapat perhatian publik setelah lima kabupaten dan kota mendapat penghargaan Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2020 yang dilaksanakan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Kamis, 20 Mei 2021, malam.

Kelima daerah tersebut yakni Banda Aceh, Bener Meriah, Aceh Selatan, Langsa dan Aceh Tengah.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Aceh, Jamaluddin, menyebutkan, penghargaan yang diberikan kabupaten/kota pada malam API tersebut menjadi kesempatan dan momentum kebangkitan pariwisata di Serambi Mekkah untuk bangkit kembali pada masa krisis saat ini.

“Kami sangat bersyukur, mengingat sejumlah objek dan tujuan wisata di Provinsi Aceh mendapat penghargaan di level nasional. Kita sangat mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan oleh rekan-rekan di kabupaten/kota serta masyarakat Aceh untuk terus mendukung dan mempromosikan beragam atraksi sehingga pariwisata Aceh bisa kembali bangkit di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini,” ujar Jamaluddin, Jumat, 21 Mei 2021.

Jamaluddin menyebutkan, ada tujuh nominasi yang berhasil dimenangkan dalam ajang API Award 2020.

banner 72x960

Baca juga: Museum Tsunami Aceh Juara Pertama Destinasi Wisata Unik Terpopuler

Pertama, Kabupaten Aceh Tengah mendapatkan penghargaan juara dua dalam kategori Destinasi Belanja Terpopuler untuk Kampung Kerawang Gayo Bebesen.

Kedua, Kabupaten Aceh Selatan berhasil menjuarai dua kategori yakni Rencong Batu sebagai juara I kategori Cinderamata Terpopuler dan Surfing Samadua sebagai juara III kategori Wisata Air Terpopuler.

Ketiga, Kota Langsa dengan Rampoe Aceh berhasil meraih juara I pada kategori Atraksi Budaya Terpopuler.

Keempat, Kabupaten Bener Meriah dengan dua penghargaan yakni Kampung Damaran Baru Eco-Village sebagai juara pertama kategori Ekowisata Terpopuler dan Tugu Radio Rimba Raya juara II pada kategori Situs Sejarah.

Terakhir, Kota Banda Aceh dengan Museum Tsunami Aceh berhasil meraih juara I pada kategori Destinasi Wisata Unik Terpopuler.

“Sangat membanggakan dan bervariasi. Penghargaan seperti ini tidak akan berhasil kita menangkan tanpa adanya usaha dan kerja keras dari para pelaku wisata, pengrajin dan masyarakat luas yang mempromosikan atraksi pariwisata Aceh pada setiap event nasional maupun internasional,” katanya.

Sementara itu, Kabid Pemasaran Disbudpar Aceh, Teuku Hendra Faisal, menjelaskan API merupakan ajang pariwisata terpopuler Indonesia yang diselenggarakan setiap tahun.

Kegiatan tersebut dilakukan dalam bentuk pemberian penghargaan kepada objek dan tujuan wisata terpopuler di Indonesia.

“Ajang apresiasi lewat pilihan masyarakat (people choice) ini secara langsung mengajak dan melibatkan peran serta seluruh elemen masyarakat daerah dari kabupaten, kota, hingga di provinsi untuk bekerja bersama-sama memberikan apresiasi, serta menjadikan pariwisata daerahnya menjadi yang terbaik dan terpopuler dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara serta mancanegara,” katanya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *