Tradisi Gebyar Ramadhan di Tumbo Baro Masuki Tahun Ke-18

waktu baca 2 menit
Ketua KNPI Aceh Besar Rahmat Aulia didampingi Keuchik Tumbo Baro, H. Khalid Wardana menabuh rapa-i pada pembukaan Gebyar Ramadhan ke-18 di halaman meunasah Tumbo Baro, Sabtu malam, 17 April 2021. (Dok Gampong Tumbo Baro)

Theacehpost.com | ACEH BESAR – Kegiatan Gebyar Ramadhan yang dilaksanakan sejak 18 tahun lalu di Gampong Tumbo Baro, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar terus berlanjut. Untuk tahun ini kegiatannya dibuka Sabtu malam, 17 April 2021 atau pada malam ke-6 Ramadhan 1442 H.

Keuchik Tumbo Baro, H Khalid Wardana MSi didampingi Ketua Panitia Pelaksana, Irvan Bunaiya mengatakan, kegiatan ini telah dimulai sejak 18 tahun lalu dan digelar secara rutin setiap bulan Ramadhan.

Gebyar Ramadhan di Gampong Tumbo Baro menggelar aneka perlombaan seperti MTQ, pidato, azan, mewarnai, kaligrafi, busana muslim, shalat jenazah, cerdas cermat ilmu agama, dan hafalan  juz 30.

Kegiatan bertema, Menggali Potensi Meraih Prestasi dan Membentuk Qenerasi Qurani dalam Gemilangnya Ramadhan  tersebut diikuti 150 peserta dari tingkat pendidikan TK sampai SMA/MAN, berlangsung dari 17 hingga 27 April 2021.

Gebyar Ramadhan ke-18 Gampong Tumbo Baro dibuka oleh Ketua DPD KNPI Aceh Besar, Rahmat Aulia Spdi dihadiri Ketua Badko TPA Aceh Besar Akhi Fakhrizan, mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Aceh Besar (Himab) Ulul Azmi, dan tokoh-tokoh masyarakat.

banner 72x960

Rahmat Aulia yang juga anggota DPRK Aceh Besar menyambut baik kegiatan aneka lomba yang digelar dalam bulan suci Ramadhan sebagai sarana pembinaan mental dan kreatifitas generasi muda.

Generasi bangsa perlu dipersiapkan dari sekarang karena mereka yang akan menggantikan sebagai pemimpin dan penggerak masyarakat di masa mendatang. “Tanpa adanya latihan dan pembinaan karakter mustahil terwujud pemimpin yang tangguh,” kata Rahmat Aulia.

Dari Santunan Yatim sampai sembako gratis

Keuchik Tumbo Baro kepada Theacehpost.com menambahkan, dalam momentum Ramadhan 1442 H juga dilaksanakan sejumlah kegiatan lainnya yaitu santunan untuk anak yatim dan piatu, buka puasa bersama, peringatan Nuzulul Quran dan kenduri kuah beulangong untuk dibagikan kepada seluruh warga.

Sebelumnya, menjelang Ramadhan, Pemerintahan Gampong Tumbo Baro juga menyalurkan 350 paket  sembako untuk seluruh warga. Masing masing kepala keluarga mendapatkan paket berupa sirup, tepung terigu, gula, dan minyak goreng.

“Diharapkan dengan bantuan itu bisa meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan menyambut Idul Fitri,” kata Keuchik Khalid.

Program paket sembako gratis di Tumbo Baro merupakan pelaksanaan tahun kedua. Dana untuk pengadaan paket sembako sebesar Rp 40 juta dialokasikan dari Pendapatan Asli Gampong (PAG) dengan berbagai unit usaha yang dikelola Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) seperti lapangan futsal, sewa ruko, teratak dan kursi, dan unit peternakan.

“PAG Tumbo Baro diharapkan terus meningkat dari tahun ke tahun dan secara langsung memberikan manfaat kepada masyarakat,” demikian Khalid Wardana. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *