KPK Hadir di Aceh, Edukasi Masyarakat Bahaya Korupsi

waktu baca 2 menit
Ketua KPK RI, Drs. Firli Bahuri, M.Si didampingi Sekda Aceh, Bustami, SE, M.Si melakukan pelepasan pawai Roadshow Bus KPK di halaman kantor Gubernur Aceh, Rabu 8 November 2023. 

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hadir di Aceh untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya korupsi dan cara-cara mencegahnya. Kehadiran Bus KPK tersebut dilakukan berbarengan dengan Road to Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2023 di Aceh.

Dalam sambutannya, Ketua KPK RI, Firli Bahuri, mengatakan salah satu permasalahan kebangsaan adalah bagaimana membebaskan negeri dari praktek korupsi. Banyak pihak ingin memberantas korupsi dan tidak sedikit negara gagal mewujudkan tujuannya karena maraknya praktek korupsi.

“Hari ini kami hadir mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk membersihkan negeri dari perilaku dan praktek korupsi,” ujar Firli Bahuri,” kata Firli Bahuri dalam acara pelepasan pawai Roadshow BUS KPK di halaman kantor Gubernur Aceh, Rabu 8 November 2023.

Ketua KPK mengatakan kehadiran Bus KPK itu membawa semangat untuk anak bangsa utamanya di Aceh bahwa kita punya musuh bersama yaitu korupsi. Tanpa peran seluruh anak bangsa kata Firli, pemberantasan korupsi akan sulit dilakukan.

Sementara itu, Sekda Bustami mangatakan, penyelenggaraan Road Show Bus KPK RI adalah bentuk komitmen KPK dalam memerangi korupsi di seluruh Indonesia, termasuk Aceh.

banner 72x960

“Selama sepekan ke depan, KPK akan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya korupsi dan cara-cara mencegahnya, sehingga kesadaran masyarakat terhadap korupsi sebagai musuh bersama akan meningkat,” kata Sekda.

Sekda berharap kegiatan KPK di Aceh berjalan lancar dan sukses, serta mampu menciptakan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Aceh dalam upaya bersama pemberantasan korupsi.

“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat Aceh untuk menyemarakkan dan mengikuti rangkaian acara Roadshow Bus KPK-RI dan Road to Hakordia Tahun 2023 di Aceh. Mari kita mengambil pelajaran, pengetahuan dan pemahaman dari edukasi yang disampaikan oleh KPK melalui kegiatan ini. Sehingga nantinya masyarakat Aceh akan memiliki kapabilitas dalam berperan aktif mendengungkan dan memberi contoh sikap serta perilaku dalam tindakan anti korupsi,” kata Sekda.

Kehadiran Bus KPK di Aceh disambut dengan antusias oleh masyarakat. Masyarakat berharap kehadiran Bus KPK dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya korupsi dan pentingnya peran bersama dalam pemberantasan korupsi.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *