Istri Karyawan Bank Aceh Syariah Semarakkan Ramadhan dengan Bagi-bagi Sembako

waktu baca 2 menit
Ketua Pikabas bersama jajaran pengurus dan anggota ketika menyerahkan bantuan alat kesehatan untuk salah seorang warga Desa Lamklat, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar yang didera stroke.(Dok Pikabas)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Perkumpulan Istri Karyawan Bank Aceh Syariah (Pikabas) menggelar aksi sosial Ramadhan 1443 H/2022 berupa bagi-bagi sembako untuk orang-orang yang layak menerimanya di sejumlah wilayah Aceh.

Menurut informasi yang diterima Theacehpost.com, ada 209 paket sembako yang dibagikan untuk masyarakat kurang mampu dan layak menerimanya di sejumlah wilayah Aceh. Selain bagi-bagi paket semabko, Pikabas juga melaksanakan sejumlah agenda lainnya dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1443 H.

Ketua Pikabas, Cut Nurul Hayati mengatakan, bantuan bersumber dari dana sukarela anggota Pikabas Kantor Pusat. Bantuan itu diharapkan bisa meringankan beban mereka yang membutuhkan terutama di bulan Ramadhan.

Sembako dari Pikabas disalurkan di sejumlah titik di Aceh Besar yaitu di Kecamatan Lhoknga meliputi Lam Kruet, Mon Ikeun, Weu Raya, dan Naga Umbang.

Kecamatan Lhoong disalurkan untuk masyarakat di Lamsujen, Monmata, Seney, dan Utamong. Selanjutnya Desa Empe Ara, Cot Glie, dan Gani di Kecamatan Indrapuri.

banner 72x960

Juga disalurkan untuk masyarakat Kecamatan Kuta Cot Glie yaitu Lampakuk. Untuk Kecamatan Kutabaro sasarannya adalah warga Lamglumpang dan Kecamatan Seulimuem meliputi Lampisang Dayah, Lampisang Tunong, Kaye Adang, dan Meunasah Jeumpa.

Cut Nurul Hayati menambahkan, dalam rangka menyemarakkan Ramadhan tahun ini, Pikabas juga melakukan kegiatan ‘Jumat Berkah Berbagi Takjil’ dengan membagikan penganan berbuka puasa ke sejumlah panti asuhan.

“Kegiatan seperti ini rutin kita laksanakan dengan harapan dapat memberikan rasa kebersamaan dan kebahagiaan di antara sesama,” ujarnya.

Paket sembako yang dibagi-bagikan itu berupa 15 kg beras, 4 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, 2 botol sirup, dan 1 papan telur.

Kursi roda dan santunan yatim

Menurut Cut Nurul Hayati, sebagai bagian dari perkumpulan sosial, pada peringatan HUT Pikabas yang pertama pada 29 Januari lalu juga dilakukan kegiatan donasi berupa pemberian dua kursi roda untuk warga Aceh Besar yang menderita stroke masing-masing Saribanun, warga Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Darussalam dan Wagino, warga Lamklat, Kecamatan Darussalam.

“Pada peringatan HUT Pikabas yang pertama juga diberikan santunan untuk 25 anak yatim,” ujar Cut Nurul Hayati. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *