Di Meulaboh, Tiga Kakak Beradik Hanyut di Krueng Meureubo

waktu baca 2 menit
Ilustrasi korban tenggelam.

Theacehpost.com | MEULABOH – Tiga kakak beradik yang merupakan saudara kandung dilaporkan hanyut di Krueng Meureubo, kawasan Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh, Aceh Barat, Kamis sore, 7 Juli 2022.

Informasi yang diposting ke grup WhatsApp ‘Siaga Bencana Aceh’ oleh Pandi, relawan RAPI/JZ01EIG yang juga anggota TRC BPBD Aceh Barat menyebutkan, ketiga korban yang hanyut di aliran Krueng Meureubo merupakan anak dari pasangan suami istri, Muhibbudin-Rosmanidar, penduduk Jalan Letnan Mubin, Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat.

Informasi itu dibenarkan Koordinator TRC BPBD Aceh Barat, Ucok yang juga anggota RAPI dengan callsign JZ01APV.

Identitas ketiga korban masing-masing Marwan (20)/baru tamat SMA, Sariana (14)/siswi SMP kelas 3, dan Desi (12)/mau masuk SMP.

Belum diketahui secara pasti bagaimana kronologi kejadian itu. Namun ada dugaan ketiga kakak beradik itu jatuh ketika menuruni tebing sungai berupa tanah liat untuk mandi-mandi. Kejadian itu diperkirakan sekitar pukul 17.00 WIB.

banner 72x960

“Ada dugaan yang pertama jatuh adalah yang paling kecil dan berusaha dibantu oleh kakak dan abangnya, tetapi akhirnya ketiga korban terjatuh dan hilang di aliran sungai,” kata Ucok.

Ibunda korban yang menyusul anak-anaknya ke tepian sungai menemukan pakaian korban dan HP. Dalam waktu singkat laporan itu menyebar ke masyarakat termasuk ke TNI/Polri.

“Kami (TRC BPBD Aceh Barat menerima laporan sekitar pukul 18.20 WIB dan selanjutnya bergabung dalam tim pencarian melibatkan Basarnas, BPBD, RAPI, Tagana, TNI/Polri, keluarga korban, dan masyarakat,” lapor Ucok. Hingga pukul 21.50 WIB, pencarian korban masih berlangsung.[]

 

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *