60 Ribu Lebih Kendaraan Lintasi Tol Sibanceh Seksi 4

waktu baca 2 menit
Gerbang Tol Blang Bintang, Aceh Besar. (Foto: Hutama Karya)

Theacehpost.com | ACEH BESAR – Satu bulan sudah Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) Seksi 4 (Indrapuri-Blang Bintang) beroperasi secara gratis atau belum berbayar setelah mulai dibuka untuk umum pada Rabu, 26 Agustus 2020.

Waktu sebulan itu merupakan masa sosialisasi yang wajib dilakukan di setiap ruas  tol yang baru beroperasi sebelum nantinya dikeluarkan Surat Keputusan (SK) Penetapan Tarif Tol oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat  (PUPR).

Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPJT) Hutama Karya, J. Aries Dewantoro mengatakan bahwa selama sebulan  dioperasikan, jalan tol pertama di Aceh mendapatkan atensi yang cukup baik dari pengguna jalan.

Hal ini tergambar dari Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan di ruas tol Sigli-Banda Aceh Seksi 4 ini yang terus meningkat per minggunya.

“Seminggu pertama awalnya VLL kendaraan yang melintas hanya 13.132 kendaraan. Namun, di Minggu kedua kendaraan yang melintas meningkat hingga 13.958 kendaraan,” ujar Aries.

banner 72x960

Lebih lanjut Aries mengatakan bahwa hingga hari Minggu, 27 September 2020, secara kumulatif total kendaraan yang melintas di jalan tol Sigli–Banda Aceh Seksi 4 mencapai 60.405 kendaraan. 

“Total tersebut merupakan akumulasi kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Blang Bintang, karena saat ini baru satu seksi saja yang dioperasikan. Harapan kami jika jalan tol Sigli–Banda Aceh terhubung sepenuhnya, VLL-nya pun nantinya akan meningkat dengan sendirinya,” tambah Aries.

Hutama Karya menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, menjaga jarak aman kendaraan, serta untuk selalu berhati-hati dan tetap menjaga kecepatan berkendara maksimum  di rata-rata 60-80 km/jam.  

Hutama  Karya  juga menghimbau agar pengguna jalan dapat mengecek kondisi kendaraan sebelum berkendara di  jalan  tol,  berkendara  dalam  kondisi prima,  mematuhi  protokol  kesehatan  yang  berlaku, serta  memastikan  kecukupan  saldo  Uang  Elektronik  (UE)  sebelum  melintas  di  Jalan  Tol, serta untuk selalu SETUJU (Selamat Sampai Tujuan) bahwa keselamatan adalah nomor satu.

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *