Yuk Merapat! Ada Festival Kopi di Taman Budaya Aceh

waktu baca 3 menit
Pengunjung memperlihatkan kupi khop (kopi terbalik) di acara Festival Kopi Kuataraja 2022 di Taman Budaya, Kota Banda Aceh, Rabu malam, 23 Maret 2022. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Tren minum kopi di kalangan masyarakat Indonesia mulai tinggi. Hal ini terlihat semakin menjamurnya warung kopi di hampir seluruh penjuru Indonesia. Apalagi di Aceh, budaya minum kopi sudah melekat erat dalam warganya.

Untuk mewadahi para pengusaha kopi lokal, Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar)  menggelar Festival Kopi Kutaraja 2022 di Taman Budaya Aceh, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Rabu, 23 Maret 2022. Acara ini akan berlangsung hingga 25 Maret.

Di festival in,i puluhan warung kopi menjajakan aneka minuman dari berbagai jenis. Tak hanya mengandalkan ala tradisional seperti kopi saring yang telah melegenda di lidah masyarakat Aceh, varian kopi lainnya juga bisa ditemukan di festival ini.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin melalui Kepala Bidang Pemasaran, Teuku Hendra Faisal, menyampaikan festival ini diikuti 25 stan kopi dan kuliner.

“Festival ini diharap dapat menjadi wadah bagi pelaku industri kopi untuk saling bertukar pikiran dan berbagi pengalaman dalam mengembangkan komoditi ini, sebagai sektor unggulan utama untuk memajukan industri pariwisata, khususnya wisata kuliner,” kata Hendra saat membuka acara Festival Kopi Kutaraja 2022.

banner 72x960

Kegiatan ini juga merupakan event unggulan yang masuk dalam 101 Khazanah Piasan Nanggroe 2022, yang telah diluncurkan kemarin, Selasa, 22 Maret 2022.

Baca juga: Yuk ke Aceh! Ada 101 Acara Wisata Menarik Tahun Ini

Hendra mengajak semua warga untuk turut meramaikan kegiatan positif ini. Pengunjung yang datang bukan hanya disajikan aneka kopi dan makanan saja, melainkan juga disuguhkan alunan musik yang siap memanjakan para pengunjung.

“Saya harap pengunjung tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin, agar sektor pariwisata kita tetap eksis,” pungkasnya.

Suasana di lokasi Festival Kopi Kutaraja, Taman Budaya, Kota Banda Aceh, Rabu malam, 23 Maret 2022. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Sementara itu, peserta festival kopi dari Kabupaten Gayo Lues, Faras, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, acara ini sebagai ajang silaturahmi antar pengusaha kopi di Aceh.

Selain itu, Owner Gaterbas Kopi tersebut mengaku event ini juga menjadi momen dirinya untuk mempromosikan menu kopi unggulannya kepada pengunjung, maupun wisatawan yang hadir.

“Menu andalan di stan kita ini di antaranya ada kopi beer, manual brewing Gegerep, es kopi Gaterbas, hingga kopi hasil permentasi selama satu tahun,” katanya.

Ia berharap, festival kopi ini menjadi kegiatan tahunan dan juga dihelat di daerah lainnya.

“Saya sangat mendukung kegiatan ini. Saran kita, kalau bisa festival seperti ini juga diadakan di Gayo yang menjadi daerah penghasil kopi di Aceh,” sebut Faras, yang sudah tiga kali mengikuti festival kopi di Banda Aceh.

Adapun partisipan Festival Kopi Kutaraja 2022 terdiri dari, Halona Koffie, Linge Coffee Sprout and Roastery, Portugis Kupi dari Lamno, Gaterbas Coffee dari Gayo Lues, Solong Coffee Ulee Kareng, Sobat Seduh, Manyogot, Likot Coffee, Kalaberdua, Gayo’s Best Coffee, Kopi Khop dari Meulaboh, Bilik Imaji, Redinesh, JS Coffee 1987.

Kemudian, Kopi Nanggroe Poe, Matrana Coffee, The Gade, Pulot Bakar, Dapoer CTC, Pesen Djajan, Martabak dan Mie Aceh Poe, Moya Bakery, Rawa Street dan Mr Steak. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *