Serap Aspirasi Keuchik dan Pendamping Desa, Irmawan Adakan Reses

waktu baca 2 menit
Anggota DPR-RI yang juga Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Aceh, Irmawan melakukan pertemuan dengan Keuchik dan Pendamping Desa di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa, 8 Agustus 2023. (Foto: Theacehpost.com/Robbi Sugara).

Theacehpost.com | BLANGPIDIE – Anggota DPR-RI yang juga Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Aceh, Irmawan melakukan pertemuan dengan keuchik dan Pendamping Desa di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa, 8 Agustus 2023.

Pertemuan yang berlangsung di salah satu Caffe dalam kecamatan Susoh tersebut adalah dalam rangka masa reses guna menyerap aspirasi masyarakat Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Aceh.

Dihadapan para keuchik dan Pendamping Desa serta pengurus dan Kader PKB Abdya, Irmawan memaparkan kegiatan-kegiatan yang sudah diperjuangkannya di pusat berdasarkan aspirasi dan usulan masyarakat Abdya.

“Sebenarnya tidak perlu saya publikasikan, tapi supaya tidak ada yang saling klaim, sehingga menjadi penting untuk disampaikan agar diketahui oleh masyarakat,” ujarnya.

Irmawan mencontohkan, salah satu dari sejumlah yang telah berhasil disuarakan di Senayan adalah soal jalan dua jalur di Susoh. Selain itu, break water di Gampong Kedai Palak Karambil kecamatan Susoh.

banner 72x960

Menurut Irmawan, semestinya konstruksi Break Water tersebut sudah bisa dibangun tahun ini, namun terkendala diperencanaannya, maka terpaksa harus tahun depan.

Sementara itu, Ketua PKB Abdya, Zulkarnain menyebutkan tidak ada unsur politik dalam pelaksanaan reses yang dilaksanakan oleh Anggota DPR-RI Komisi V tersebut di Abdya.

“Ini murni pelaksanaan tugas Anggota Dewan di dapil dalam rangka menjaring dan menampung aspirasi masyarakat di Dapilnya masing-masing,” tegasnya.

Berdasarkan amatan Theacehpost.com di lokasi kegiatan, para keuchik dan Pendamping Desa sangat antusias dalam menyampaikan aspirasinya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *