Pengurus Partai Masyumi Aceh ke PWI, Gaungkan Spirit “Masyumi Memanggil”

waktu baca 3 menit
Pengurus DPW Partai Masyumi Aceh foto bersama dengan Pengurus PWI Aceh seusai silaturahmi di Markas PWI Aceh, kawasan Simpang Lima, Banda Aceh, Senin 21 Maret 2022. (Dok PWI Aceh)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Masyumi Aceh dipimpin langsung oleh ketuanya, Prof. Dr. H. Darni M Daud, MA bersilaturahmi ke markas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh di kawasan Simpang Lima, Banda Aceh, Senin, 21 Maret 2022.

Kehadiran Prof. Darni bersama unsur pengurusnya disambut oleh Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin didampingi pengurus/wartawan Bidang Polkam, Misbahuddin, Gito Rolis, dan Saifuddin. Juga ikut bergabung Pengurus/Wartawan Bidang Kesra, Pribadi.

Mengawali pertemuan, Darni memperkenalkan satu per satu unsur pengurus yang mendampinginya, termasuk Ketua Majelis Pertimbangan Partai Masyumi Aceh, Drs. H. Azwar Umri dan Sekretaris-nya Drs. Mudir M. Isa.

Di jajaran Wakil Ketua DPW Masyumi Aceh hadir Ir. M. Hanafiah, Drs. Sayed Yulizal, M.Si, Muchsin, SE, MM, dan Ir. Zakaria, MT.

Hadir juga Sekretaris DPW Partai Masyumi Aceh Ir. Yusmaizal, SE bersama Wakil Sekretaris Zeki Amazam SH.

banner 72x960

Ketua DPW Partai Masyumi Aceh, Darni M Daud menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan PWI Aceh untuk bersilaturahmi sambal memperkenalkan partai legenda berbasis Islam tersebut kepada umat.

Dalam pertemuan sekitar satu jam tersebut, Prof. Darni bercerita tentang kebangkitan kembali Partai Masyumi di Indonesia termasuk Aceh. Partai tersebut mengusung tagline, #MasyumiMemanggil.

“Insya Allah kebangkitan kembali Partai Masyumi akan mengulang sejarah kebesarannya sebagai partai berbasis Islam. Mohon dukungan,” kata Prof. Darni tentang partai legenda yang dibentuk pada 7 November 1945 atau sekitar dua bulan pascakemerdekaan RI.

Komposisi Pengurus DPW Partai Masyumi Aceh, menurut Darni bukan hanya para tokoh yang sudah malang melintas di berbagai organisasi keumatan dan pemerintahan tetapi juga mengakomodir keterlibatan perempuan mencapai 30 persen.

“Kami juga diperkuat anak-anak muda kreatif yang diharapkan mampu mem-brading partai ini sesuai dengan kondisi kekinian,” ujar mantan rektor Unsiversitas Syiah Kuala Banda Aceh tersebut.

Darni sependapat dengan Pengurus PWI Aceh agar Partai Masyumi menggunakan berbagai platform media sosial untuk mempercepat sosialisasi program dan keberadaan partai kepada berbagai lapisan masyarakat termasuk kelompok milenial.

“Suka tidak suka kita harus menyesuaikan dengan perkembangan teknologi digital. Mari kita terus berkolaborasi. Insya Allah, kami dari PWI dengan sumber daya yang kami miliki siap untuk membantu, sejauh ada kepentingan publik di dalamnya,” timpal Ketua PWI Aceh.

Dijelaskan Darni, DPW Partai Masyumi Provinsi Aceh telah merampungkan pembentukan kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di 23 Kabupaten/Kota di Aceh.

“Kepengurusan DPC sudah 100 persen dari 70 persen yang dipersyaratkan. Sedangkan DPC sudah di atas 40 persen dari 50 persen yang dipersyaratkan,” ungkap Darni. Ditanya target pada Pemilu 2024, Darni mengatakan 60 persen. “Kami terus memaksimalkan berbagai persiapan untuk menuju 2024,” tandas Prof. Darni.

Dhaurah Partai Masyumi

Darni juga menginformasikan kepada Pengurus PWI Aceh bahwa pada 25-27 Maret 2022 akan dilaksanakan Dhaurah Masyumi diikuti semua unsur kepartaian dari DPD se-Aceh dan DPW.

Dhaurah Masyumi Aceh yang berlangsung di Asrama Haji Banda Aceh menjadi ajang silaturahmi (perkenalan) keluarga besar partai dengan menggaungkan spirit “Masyumi Memanggil”.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *