Muscab Selesai, Ini Pesan Ketua Demokrat Aceh dan Nama-nama Kandidat
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Aceh, Muslim, mengaku bersyukur atas kelancaran musyawarah cabang (Muscab) serentak di 23 DPC.
“Alhamdulillah kita telah selesai melaksanakan amanah konstitusi AD/ART partai di seluruh kabupaten kota di Aceh,” ujar Muslim saat acara Penutupan Muscab Partai Demokrat Aceh di Hotel Grand Nanggroe, Kota Banda Aceh, Senin, 7 Maret 2022. Kegiatan ini ditutup oleh Sekjen DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsa secara virtual dari Jakarta.
Menurut Muslim, Muscab bukan sekadar perhelatan pesta demokrasi kepengurusan partai semata, melainkan juga menjadi ajang untuk meningkatkan soliditas dan kekompakan untuk membesarkan Partai Demokrat di Aceh.
“Soliditas harus dijaga oleh seluruh kader partai dan juga harus bersatu dan bekerja keras untuk kemenangan pada Pemilu 2024. Mari kita tingkatkan ritme kinerja politik kita dan pengabdian kepada masyarakat, dan mari buktikan bahwa Demokrat benar-benar berkoalisi dengan rakyat,” pintanya.
Anggota DPR RI berpesan kepada seluruh calon ketua DPC yang telah ditetapkan dalam Muscab agar mempersiapkan diri untuk mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test dari DPP.
“Siapa saja yang ditetapkan menjdi ketua terpilih harus mampu merangkul semua kader, tidak ada kontestasi yang berujung pada polirisasi, yang ada kita bersama-sama bersatu dan bekerja keras untuk Demokrat Aceh. Tidak ada kalah dan menang, yang ada adalah rasa kebersamaan kita untuk memenangkan Partai Demokrat di Pemilu 2024,” ucap Muslim.
Ia meminta seluruh kader agar bekerja lebih keras lagi dan meyakinkan masyarakat pemilih bahwa Partai Demokrat siap berkoalisi dan siap memperjuangkan kepentingan, serta menyejahterakan masyarakat.
“Hari ini kita menghadapi kontestasi politik yang ketat dan dinamis, jadi situasi ini menuntut kita untuk bekerja lebih kerjas dan cerdas memahami situasi yang ada. Hal ini kita jadikan peluang untuk terus mengevaluasi diri guna memperbaiki kekurangan selama ini, teruslah berbuat untuk membesarkan Partai Demokrat, rumah kita bersama, dan memenangkan Pemilu, serta memenangkan Ketum AHY sebagai presiden pada 2024 mendatang,” pintanya.
“Dengan Muscab ini kita harus lebih solid dan kompak. Kalau ada di antara kita yang merasa belum maksimal, mari terus kita tingkatkan. Tahapan Pemilu tinggal 13 bulan lagi, kalau kita bisa maksimalkan sekarang, maka kemenangan Demokrat Aceh pada tahun 2024 bisa kita tuai kembali seperti 2009 lalu,” pungkasnya.
24 calon ketua
Kepala Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron melaporkan, pelaksanaan Muscab serentak yang dilaksanakan dengan dua gelombang di 23 kabupaten/kota menghasilkan 24 calon ketua.
“Kegiatan Muscab telah berjalan lancar, aman dan legitimate. Seluruh tahapan telah dilaksanakan, saya memonitor penuh,” katanya.
Herman menjelaskan, pelaksanaan Pemilu telah ditetapkan pada 14 Februari 2024. Bahkan tahun ini tahapan Pemilu sudah mulai dilaksanakan.
Bulan Juni, lanjut Herman, DPP Partai Demokrat menargetkan seluruh konsilidasi selesai dan Agustus sudah mulai pendaftaran partai politik (Parpol) berdasarkan verifikasi.
“Saya meyakini Aceh sangat siap untuk menghadapi verifikasi Parpol karena Muscabnya sudah bisa kita selesaikan,” kata Herman, yang juga anggota DPR RI tersebut.
Bagi para kandidat ketua DPC yang telah diusulkan, Herman menyarankan agar segera merekrut personal yang bakal memperkuat posisi kepengurusan dan jangan menunggu waktu.
“Saya akan koordinasi dengan ketua DPD soal jadwal fit and proper test, karena ini disesuaikan dengan waktu Tim 5 (Ketum DPP, Sekjen, Kepala BPOKK, Ketua DPD, dan Sekretaris DPD). Ini tidak main-main, siapkan materi dengan sebaik-baiknya. Menu materi kami kirimkan ke calon ketua DPC, kami akan mempermudah supaya betul-betul memahami masa depan yang ingin dicapai bersama,” imbuhnya.
Berikut nama-nama calon ketua terpilih pada Muscab di jajaran DPD Partai Demokrat Aceh:
Muscab Gelombang I
1. Aceh Barat Daya: Romi Syah Putra
2. Aceh Besar: Zarwatun Niam
3. Aceh Barat: Mawardi
4. Lhokseumawe: T Sopianus
5. Pidie Jaya: Teuku Guntara
6. Aceh Utara: H Tantawi Yahya
7. Aceh Timur: Mirnawati
8. Banda Aceh: H Isnainil Husda
9. Langsa: Syahyuzar Aka
10. Pidie: Teuku Syahwal
11. Sabang: Indra Nasution
12. Aceh Singkil: Fairuz Akhyar
13. Aceh Selatan: Baital Mukadis
Muscab Gelombang II
14. Aceh Tengah: Tarmina
15. Bireuen: Zulfikar
16. Subulussalam: Salmaza
17. Aceh Tenggara: Arif Prinanta
18. Aceh Tamiang: Saiful Sopian dan Nora Idah Nita
19. Bener Meriah: Sapri Gumara
20. Aceh Jaya: M Jamin
21. Nagan Raya: M Jamin Idham
22. Gayo Lues: Rajuddin
23. Simeulue: Hasdian Yasin. []
