IRT Kampung Pineung Menghilang Misterius, Sepmor Ditemukan di Ladong

waktu baca 2 menit
Nurmala Sembiring. (Dok Keluarga)

Theacehpost.com | BANDA ACEH –  Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Nurmala Sembiring (35), warga Kampung Pineung, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh dilaporkan pergi dari rumah namun hingga malam ini belum kembali.

Pihak keluarga curiga telah terjadi sesuatu terhadap perempuan ini karena sepeda motor yang digunakannya ketika berangkat dari rumah yaitu Honda Vario BL 4393 OB ditemukan terparkir di pinggir jalan kawasan Ladong, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar.

Laporan awal tentang orang hilang disampaikan Komandan Satuan Tugas Komunikasi (Dansatgaskom) Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kota Banda Aceh, Muhammad Yusuf/JZ01AYS di beberapa grup WhatsApp.

Dalam laporan itu disebutkan, seorang IRT bernama Nurmala Sembiring, warga Kampung Pineung, Banda Aceh pergi dari rumah pada Rabu siang, 4 Agustus 2021 sekitar pukul 13.00 WIB.

Ketika meninggalkan rumah, Nurmala mengenakan pakaian batik mengendarai sepeda motor Honda Vario BL 4393 OB.

banner 72x960

Menurut Yusuf, pada awalnya relawan RAPI mendapat informasi ada sebuah sepeda motor Honda Vario BL 4393 OB yang tak diketahui pemiliknya diparkir di kawasan Ladong.

Dalam penelusuran lebih lanjut ada yang mengaku melihat sepeda motor itu dikendarai seorang perempuan yang kemudian meninggalkan begitu saja sepeda motornya di pinggir jalan (posisi parkir mengarah ke gunung). Perempuan itu tak diketahui menghilang kemana. Akhirnya sepeda motor diamankan oleh pihak kepolisian.

Perempuan yang meninggalkan sepeda motornya di kawasan Ladong akhirnya diketahui bernama Nurmala Sembiring, warga Kampung Pineueng yang pergi dari rumah beberapa saat sebelum sepeda motor itu ditemukan.

Nurmala adalah istri dari Edi Barus, salah seorang pejabat Dinas Sosial Aceh. “Kami bersama-sama Pak Edi turun ke lokasi penemuan sepeda motor itu sekaligus melacak keberadaan istri beliau di kawasan sekitar. Namun hingga malamnya keberadaan Ibu Nurmala masih misterius,” kata Dansatgaskom RAPI Kota Banda Aceh.

Pamit sebentar

Edi Barus yang dihubungi Theacehpost.com membenarkan istrinya belum diketahui keberadaannya setelah pamit dari rumah pada Rabu siang, pukul 13.00 WIB.

“Waktu istri saya pamit dari rumah kebetulan saya sedang istirahat. Kakak yang di rumah mengatakan istri saya pamit sebentar. Nyatanya sampai malam tak juga kembali,” kata Edi.

Menurut Edi, tak biasa istrinya keluar jauh-jauh dari rumah apalagi sampai ke Ladong. Lagi pula tak ada saudara atau anggota keluarga di lokasi sepeda motor ditemukan. “Ini sangat aneh,” ujar Edi.

Pada Rabu malam, 4 Agustus 2021, sekitar pukul 23.30 WIB, Edi didampingi sejumlah relawan RAPI membuat laporan ke Polsek Krueng Raya (Mesjid Raya). Dia berharap istrinya segera ditemukan tanpa kurang suatu apapun.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *