Prof Syamsul: Orang Cerdas Tidak Mengikuti Hawa Nafsunya
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Orang yang cerdas tidak mengikuti hawa nafsu harta, melainkan mementingkan agamanya serta mengharapkan dari rida Allah. Sementara orang menjadikan hawa nafsu menjadi tolok ukurnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh Prof Syamsul Rijal saat menjadi khatib Jumat di Masjid Baitul Musyahadah, Banda Aceh, 11 Agustus 2023.
“Orang yang mengikuti hawa nafsunya bisa buta dan tuli karena melupakan kewajibannya kepada Allah dan perintah Rasul,” ujarnya di hadapan jamaah.
Padahal, lanjut Prof Syamsul, Allah dalam Surat Al-Humazah telah mengingatkan bahwa orang yang menuruti nafsu akan celaka bahkan bisa dilemparkan ke dalam Hutamah, api yang menyala-nyala.
Adapun arti dalam Surat Al-Humazah yakni “Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela, yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitung, dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya, sekali-kali tidak! Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah. Dan tahukah kamu apa Huthamah itu? (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan, yang (membakar) sampai ke hati. Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka, (sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang.”
Prof Syamsul menjelaskan, jika sudah mengikuti hawa nafsunya, seseorang akan terus menerus mengumpulkan harta lalu menghitungnya tanpa henti. Ketika malam hari tiba orang ini seumpama orang tersebut tidur bagaikan bangkai yang telah membusuk. []