Pertama di Sumatra, UTU Buka Dua Prodi Baru dengan Peluang Kerja Menjanjikan

waktu baca 2 menit
Rektor UTU Meulaboh, Dr Ishak Hasan, M.Si. (Foto: ist)

Theacehpost.com | MEULABOH – Universitas Teuku Umar (UTU) kembali mendapat izin pembukaan Program Studi (Prodi) baru dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Prodi tersebut yakni Prodi S1 Bisnis Digital.

Hal ini ditandai dengan terbitnya Surat Keputusan (SK) Mendikbudristek Nomor 4974/E1/HK.03.00/2023 tentang izin pembukaan Prodi Bisnis Digital Program Sarjana pada Universitas Teuku Umar di Kabupaten Aceh Barat.

Sebelumnya UTU juga telah mendapat izin pembukaan Prodi S1 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada 10 Juli lalu, dengan demikian bulan ini UTU telah mendapat tambahan dua prodi baru.

“Alhamdulillah, UTU mendapat izin pembukaan Prodi baru, yaitu Prodi S1 Bisnis Digital di Fakultas Ekonomi, setelah sebelumnya mendapat izin pembukaan Prodi S1 Kesehatan dan Keselamatan Kerja  atau K3,” kata Rektor UTU Dr. Ishak Hasan, M.Si kepada Theacehpost.com, Rabu 19 Juli 2023.

Rektor Ishak mengatakan, Prodi K3 dan Bisnis Digital merupakan prodi baru dan pertama di Aceh dan Sumatra, dan saat ini sangat dibutuhkan oleh pasar kerja, bisnis, dan dunia industri.

banner 72x960

“Kedua Prodi tersebut pertama di Aceh dan di Sumatera. Prodi-prodi tersebut sangat dibutuhkan oleh pasar kerja, dunia bisnis dan dunia industri,” ujar Rektor Ishak.

Dikatakannya, untuk penerimaan mahasiswa baru untuk prodi Digital Bisnis akan dibuka melalui jalur khusus mandiri UTU yaitu mulai tgl 20 hingga 29 Juli 2023 termasuk untuk prodi peternakan dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

“Kedua Prodi tersebut kita terima mahasiswa semester ganjil ini melalui Ujian Mandiri Khusus UTU,” tambah Rektor.

Rektor juga menyampaikan akan memberi kesempatan lebih luas kepada mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia, untuk bergabung dan menimba ilmu di UTU.

“Kita memberi kesempatan lebih luas kepada mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia untuk menimba ilmu di UTU berdasar kebutuhan pasar. UTU akan saling melengkapi  bersama PTN lain di Aceh yang belum membuka prodi serupa,” ujar Rektor Ishak.

“Segmen pasar yang tidak ada di USK, UNIMAL, UNSAM dan PT lainnya diharapkan UTU akan menjadi magnit dan keunggulan baru untuk layanan pendidikan tinggi di Sumatera,” tutup Rektor.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *