Pak Amin Bedah Rumah Warga Duafa Lagi

waktu baca 2 menit
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, mengunjungi rumah Muslem, warga Gampong Punge Blang Cut penerima manfaat program bedah rumah, Senin, 7 Ferbruari 2022. (Foto: MC Banda Aceh)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Aksi Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman dalam hal mengentaskan rumah tidak layak huni kembali dilakukan.

Kali ini, wali kota yang akrab disapa warga Pak Amin ini ‘membedah’ lagi satu rumah fakir miskin atau duafa. Rumah yang akan dibangun baru dengan dana corporate social responsibility (CSR) Bank Aceh Syariah tersebut terletak di Gampong Punge Blang Cut.

“Berapa lama ini bisa selesai? 10 hari bisa? Kapan bisa dimulai?,” tanya Aminullah.

“Siap Pak, akan kita selesaikan 10 hari. Langsung kita kerjakan begitu rumah ini dikosongkan,” jawab Hasan, kontraktor yang ikut mendampingi wali kota saat meninjau kondisi awal rumah, Senin 7 Februari 2022.

Sontak, Muslem AR (37), sang pemilik rumah beserta istri dan kelima anaknya, tak bisa menahan keharuannya saat mendapat kabar baik itu.

banner 72x960

Pasalnya, sudah lama mereka tinggal di rumah berkonstruksi kayu seadanya, yang kondisinya begitu memprihatinkan. Dalam waktu dekat, mereka akan memiliki rumah impian.

Kondisi rumah penerima manfaat program bedah rumah milik Muslem, warga Gampong Punge Blang Cut, Kota Banda Aceh. (Foto: MC Banda Aceh)

“Terima kasih Pak Wali, Bank Aceh, Pak Camat, Pak Keuchik, dan semua pihak yang telah peduli kepada kami. Sungguh ini mimpi yang menjadi kenyataan. Hanya Allah yang mampu membalas,” ujar Muslem, penjual es krim keliling.

Menurut Aminullah, program bedah rumah dilaksanakan dengan memperhatikan skala prioritas —warga duafa— yang benar-benar membutuhkan.

“Hari ini setelah kita cek langsung ke lokasi bersama pihak Bank Aceh, memang beliau (Muslem) patut kita bantu karena rumahnya jauh dari standar layak huni,” ucap Pak Amin.

Wali Kota memastikan rumah Muslem akan segera dibedah setelah proses administrasi selesai.

“Tadi kontraktor juga sudah komitmen kapan rumah ini dikosongkan mereka akan mulai bekerja. Pak Muslem dan keluarga nanti akan kita ungsikan  sembari menunggu rumah ini selesai,” ujarnya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *