Mahasiswa Unida Bedah Rumah Janda Miskin di Lamteuba
Theacehpost.com | ACEH BESAR – Mahasiswa Unida yang melaksanakan program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Kemukiman Lamteuba, Aceh Besar membedah sebuah rumah janda miskin yang sudah tak layak huni di kemukiman tersebut.
Rektor Unida, Prof Syafei Ibrahim melalui Ketua KKM Unida 2021, Dr. Bustamam Ali MPd, kepada Theacehpost.com, Minggu, 5 September 2021 mengatakan, apa yang dilakukan mahasiswa sebagai tuntutan Tridharma Perguruan Tinggi.
Menurut Bustamam, rumah yang direnovasi itu milik Mak Maneh (60), janda miskin beranak enam di Gampong Lambada Lamteuba. Rumah panggung berdinding papan yang sudah lapuk dan tembus pandang itu beratap rumbia yang sebagian besar bocor karena dimakan usia. “Setiap hujan turun keluarga Mak Minah harus tidur di bawah guyuran hujan,” ujar Bustaman mengutip hasil wawancara mahasiswanya dengan Mak Maneh.
Gerakan spontanitas mahasiswa Unida mendapat dukungan berbagai pihak, para pimpinan kampus, dosen, dan masyarakat, termasuk menggalang donasi.
Proses renovasi sudah berlangsung sekitar lima hari dan diharapkan Sabtu depan sudah rampung dan diserahkan kepada Mak Maneh dan keluarganya.
Sasaran renovasi termasuk mengganti atap, dinding, dan beberapa bagian bagian lain yang sudah tidak layak. “Atap rumbia sebanyak 800 lembar kita pesan khusus dari Sigli. Mak Maneh nggak mau dipasangi atap seng dengan alasan panas,” kata Bustamam.
KKM Unida tahun ini melibatkan 160 orang dari dua lokasi kampus, yaitu Surien (Banda Aceh) dan Kampus Alam Lamteuba (Aceh Besar).
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa yaitu penghijauan dengan menanam pohon berbuah dan palawija serta pengabdian masyarakat.
Koordinator di Lamteuba ditunjuk Hamdani sedangkan pembimbing dipercayakan kepada Fatimah, MSi dan Nurul Hafwani, S. Pd, M.Si. []
Baca juga: Kisah Pertarungan Anak Pulau di Kampus Unida Lamteuba
