FOTO: Melaju di Tengah Pandemi
Theacehpost.com | BANDA ACEH — Sebagai sarana transportasi publik, angkutan umum merupakan salah satu mata rantai yang paling rentan terhadap penyebaran Covid-19.
Penyebaran virus yang sangat cepat membuat beberapa pemerintah negara tertentu membatasi perjalanan sementara. Meski begitu, masih ada pula yang tetap bepergian dengan segala risikonya, terutama pengguna transportasi umum.
Lantas, amankah penumpang yang menggunakan angkutan umum? Dan apa yang harus kita lakukan saat menggunakan transportasi umum di tengah pandemi ini?
Setelah sempat berhenti beroperasi sejak 17 Maret 2020 lalu akibat pandemi Covid-19, bus angkutan dalam Kota Banda Aceh, Trans Koetaradja kembali beroperasi pada 18 Agustus 2020.
Penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran wabah dilakukan dengan ketat baik terhadap penumpang, awak bus, dan bus itu sendiri.
Beberapa protokol kesehatan bagi pengguna bus diantaranya wajib memakai masker, mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer, menempati tempat duduk yang telah diberi jarak, dan mengurangi interaksi antar penumpang di dalam bus, baik fisik maupun berbicara.
Selain itu, setiap unit bus hanya mengangkut 21 penumpang dari total kapasitas 70 penumpang.
Para ahli telah mengaitkan rendahnya tingkat penularan virus corona pada angkutan umum sebagian besar karena lebih sedikitnya jumlah penumpang, penggunaan masker dan langkah jarak sosial yang diberlakukan.
Disinfeksi bus secara teratur juga memainkan peran penting dalam pencegahan infeksi Covid-19.
Berikut foto-foto yang diabadikan oleh pewarta foto lepas, Fahreza Ahmad, asal Banda Aceh.