Aceh UMKM Expo II 2023 Resmi Dibuka, Ini Harapan Pj Bupati Bireun

waktu baca 3 menit
Malam pembukaan Aceh UMKM Expo II yang di gelar di Ruang Terbuka Hijau atau eks Stadion Cot Gapu Bireun, 17 Maret 2023. (Foto: Amanda Jufrian).

Theacehpost.com | BIREUN – Penjabat Bupati Bireun, Dr Aulia Sofyan Ph.D membuka secara resmi Aceh UMKM Expo 2 yang berlangsung di Ruang Terbuka Hijau (RTH) atau eks Stadion Cot Gapu Bireun, Jumat 17 Maret 2023.

Aceh UMKM Expo II juga ikut serta dibuka oleh Anggota Dewan Perwakilan (DPR) Aceh, Samsul Bahri Tiyong, perwakilan Dinas Koperasi dan UKM Aceh, Rosti Maidar, Diskop UKM Bireun, perwakilan Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Bireun serta unsur Forkopimda dan pejabat lainnya.

Kepala UPTD PLUT KUMKM Aceh, Rosti Maidar dalam laporannya mengatakan, bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan Aceh UMKM Expo adalah sebagai media promosi dan transaksi potensi UMKM kreatif dan inovatif sehingga bisa diterima di pasar regional, nasional dan global.

Rosti menyebutkan melalui Aceh UMKM Expo pelaku UMKM bisa meningkatkan daya saing produk dan pengembangan kapasitas SDM.

“Aceh UMKM Expo bisa menjadi sarana mempertemukan pelaku usaha dengan calon buyer dan stakeholder untuk dapat membuka peluang terjalinnya kemitraan bisnis,” sebut Rosti.

banner 72x960

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Samsul Bahri Tiyong, dalam kesempatan itu mengatakan bahwa Aceh UMKM Expo merupakan ajang untuk mempromosikan produk-produk unggulan lokal yang mampu bersaing dengan produk daerah lain di Aceh.

“Produk-produk lokal kita sebenarnya tidak kalah baiknya jika dibandingkan dengan produk-produk daerah lain. Hal itu terbukti dengan banyaknya peserta stand UMKM dalam Expo ini,” kata Samsul Bahri atau akrab disapa Tiyong ini.

Ia mengatakan bahwa Aceh UMKM Expo juga sebagai ajang promosi secara lebih luas terhadap produk UMKM.

“Kalau kita berkaca pada produk yang terkenal, seperti kopi Gayo, Sate Apaleh, dan produk lokal lainnya mereka mampu mempromosikan secara bagus, kenapa kita tidak bisa, meniru hal yang sama,” sebut Anggota DPR Aceh ini.

Ia meminta kepada Pj Bupati dan segenap stakeholder untuk senantiasa membina dan menjembatani para pelaku UMKM untuk terus maju sehingga mampu bersaing, tidak hanya lokal tapi nasional.

“Apa lagi ekonomi kita baru pulih setelah Covid-19, sejumlah daerah mengalami lonjakan inflasi yang luar biasa, bahkan negara-negara di dunia juga dihadapkan dengan resesi global. Maka dari itu, melalui expo ini kita coba tumbuhkan produk-produk lokal kita, jika UMKM tumbuh, maka Aceh pasti tangguh,” tandasnya.

Sementara itu, Pj Bupati Bireun, Dr Aulia Sofyan Ph.D menyampaikan terima kasih kepada Samsul Bahri atas program yang dilaksanakan di Kabupaten Bireun. Ia mengatakan bahwa program seperti ini sangat bermanfaat untuk daerah. Bahkan ia menyarankan untuk melaksanakan kegiatan serupa setiap enam bulan sekali.

“UMKM adalah salah satu program strategis pemerintah, dalam rangka pengembangan ekonomi umat,” kata Pj Bupati.

Hal itu ditandai ada 60 lebih stand yang hadir di Aceh UMKM Expo II, membawa produk-produk dari masyarakat.

“Kalau tidak kita yang membeli siapa lagi, kalau tidak kita yang mengembangkan kita siapa lagi,” sebut Pj Bupati.

Ia juga tidak menampik bahwa ada hal-hal yang harus diperbaiki, seperti kemasan produk, akses modal kepada perbankan. Pj Bupati juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada perbankan, seperti Bank Aceh Syariah dan BSI dalam hal ini telah memberikan modal kepada pelaku UMKM ini, sehingga pelaku UMKM mampu mengembangkan diri.

“Ke depan kita dengan pemaparan yang disampaikan pelaku UMKM ini, kita harapkan produk-produk ini mampu bersaing dengan daerah lain, bahkan ke luar negeri,” tutup Pj Aulia.

Sebagai informasi, Aceh UMKM Expo II 2023 akan berlangsung mulai 17-19 Maret 2023 dan menghadirkan sebanyak 85 stand pelaku UMKM. Di samping itu juga akan berlangsung kegiatan menarik lainnya seperti, pojok konsultasi dari Diskop UKM Aceh, demo masak, lomba stand UMKM, lomba sate, lomba menulis, serta lomba foto dan video.

Ada juga talk show rembuk dan temu usaha UMKM, motivasi UMKM millennial, dan talk show bersama designer etnik Aceh. Kemudian juga hadir persembahan seni budaya islami Aceh serta konsultasi inkubator UMKM dan muslimpreneur.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *