Tingkatkan Literasi Pasar Modal Syariah, STAI Nusantara Banda Aceh Jalin Kemitraan Strategis dengan BEI Aceh
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nusantara Banda Aceh menjalin kerja sama strategis dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Aceh dalam rangka meningkatkan literasi keuangan syariah dan memperkuat kontribusi ekonomi Islam di Tanah Air.
Rencana kerja sama ini dibahas dalam pertemuan resmi yang digelar pada Selasa (30/4/2025) di Kantor BEI Perwakilan Aceh, Banda Aceh.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Program Studi Ekonomi Syariah STAI Nusantara Banda Aceh, Cut Afrida Yulianti, didampingi dosen Prodi, Nurmiana, berdiskusi langsung dengan Kepala Wilayah BEI Aceh, Thasrif Murhadi; Deputi Kepala Wilayah, Aulia Firdaus; dan staf BEI Aceh, Mayank Seruni.
BEI Aceh menyampaikan komitmennya untuk menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan intensif seputar pasar modal syariah yang akan melibatkan mahasiswa serta civitas akademika STAI Nusantara Banda Aceh. Kerja sama ini akan diformalisasi melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang direncanakan dalam waktu dekat.
Dalam pertemuan tersebut, kedua institusi juga merencanakan pendirian Galeri Investasi BEI di lingkungan kampus STAI Nusantara Banda Aceh. Galeri ini akan berfungsi sebagai pusat edukasi dan praktik investasi syariah, melibatkan tiga pihak utama: BEI Perwakilan Aceh, perusahaan sekuritas, dan STAI Nusantara Banda Aceh.
BEI Aceh berkomitmen untuk mendampingi pengelolaan galeri serta menyelenggarakan program edukasi berkelanjutan. Program ini bertujuan membekali mahasiswa dengan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis dalam berinvestasi secara syariah.
Lebih lanjut, Ketua Prodi Ekonomi Syariah STAI Nusantara Banda Aceh, Cut Afrida Yulianti, menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah strategis dalam memperluas pemahaman mahasiswa tentang dunia keuangan dan investasi yang sesuai dengan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam Islam.
“Melalui kesempatan ini, STAI Nusantara Banda Aceh berharap dapat mendorong inklusi pasar modal syariah, khususnya di kalangan mahasiswa dan generasi muda Aceh, sekaligus memperkuat posisi Aceh sebagai salah satu pusat pengembangan ekonomi Islam di Indonesia dan dunia,” pungkasnya. (Akhyar)
Baca berita lainnya di Google News dan saluran WhatsApp