Pemerintah Aceh Berterima Kasih kepada PWNU

Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Aceh berfoto bersama dalam acara pelantikan lembaga sekaligus rapat kerja wilayah yang berlangsung di Aula Arafah, Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh, Rabu, 22 November 2023.

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Aceh menggelar acara pelantikan lembaga sekaligus rapat kerja wilayah yang berlangsung di Aula Arafah, Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh, Rabu, 22 November 2023.

banner 72x960

Kegiatan yang bertemaan “Soliditas Lembaga, Kemaslahatan Umat” ini diikuti oleh seluruh PCNU Kabupaten dan Kota, Badan Otonom serta Lajnah NU dan perwakilan dari PBNU. Hal tersebut disampaikan oleh Tgk Dr Muhammad Yasir MA saat pembukaan acara.

Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki yang diwakili oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Musmulyadi dalam sambutan mengatakan Pemerintah Aceh menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PWNU Aceh yang telah banyak berperan, tidak hanya menyampaikan risalah agama, melainkan juga telah berperan sebagai katalisator dan memberikan kontribusi positif bagi Aceh, hampir di seluruh bidang pembangunan.

“Kami berharap agar PWNU Aceh terus menjadi mitra strategis untuk mengawal setiap kebijakan pembangunan pemerintah,” ujarnya.

Katanya, dalam konteks sosial, kultur dan politik masyarakat Aceh saat ini, keharmonisan dan kebersamaan merupakan asas utama untuk keberlangsungan pembangunan. Maka, para ulama dipastikan memiliki peran yang sangat penting sebagai subjek dalam membangun masyarakat Aceh yang dikenal sangat religius dan telah memiliki hak untuk menerapkan syariat Islam secara kaffah.

Pada konteks Pemilu 2024, ia mengajak kepada semua pengurus yang tergabung dalam PWNU Aceh agar secara praktis dapat melawan berbagai anasir negatif berupa penyebaran hoaks dan ujaran kebencian, dengan pola edukatif yang mencerdaskan masyarakat agar pemilu mendatang bisa berjalan dengan aman. Masyarakat Aceh harus terus merawat perdamaian dan menjaga ukhuwah islamiah.

Ketua PWNU Aceh Abu Faisal Ali atau yang akrab disapa Lem Faisal mengatakan agar antarlembaga di NU dapat menjalin komunikasi yang intensif antara pengurus wilayah dan pusat. Hal ini bertujuan agar pemikiran di bidang agama dan lainnya dapat mewarnai pada kancah nasional. Sementara itu, perlu koneksitas yang tinggi agar pemikiran kita berkembang tidak pada tingkatan lokal saja.

“Melihat sumber daya yang dilantik hari ini, saya meyakini lembaga NU ini akan berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Lem Faisal melantik lembaga yang bernaung dalam PWNU Aceh di antaranya Lembaga Takmir Mesjid, Lembaga Kemaslahatan Keluarga, Lembaga Ta’lif Wan Nasyr, Lembaga Pendidikan Tinggi, LAKSPEKDAM, Lembaga Bathsul Masail, Lembaga Perekonomian, Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum, Lembaga Kesehatan, Rabithah Ma’ahid Islamiyah, Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia, Lembaga Falakiyah, LPBI, Lembaga Dakwah, Lembaga Pengembangan Pertania, serta Lembaga Wakaf dan Pertanahan. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *