Sandiaga Uno: Gampong Nusa Berpotensi Jadi Desa Wisata Edukasi Kebencanaan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menumpangi bencak motor di Gampong Nusa, Aceh Besar, Rabu, 20 Oktober 2021. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Theacehpost.com | ACEH BESARMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno bersama dewan juri Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 melakukan visitasi ke Gampong Nusa, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Rabu, 20 Oktober 2021.

banner 72x960

Kehadiran Mas Menteri —sapaan akrab Sandi—disambut ribuan warga Gampong Nusa, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin, Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali dan Muspika setempat.

“Hari ini kita bersyukur karena Gampong Nusa masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Nusa ini luar biasa. Tadi kita melihat daya tariknya, baik wisata alam dan budayanya sangat indah,” kata Sandi.

Mas Menteri menilai, Gampong Nusa juga memiliki potensi menjadi desa wisata edukasi tentang kebencanaan.

“Kami bersama Prof Fatma dan Prof Azril (dewan juri) akan menyusun program, yang nantinya akan kami diskusikan dengan pak bupati dan jajaran, serta BI (Bank Indonesia) juga, untuk merencanakan desa wisata kebencanaan ini dengan BMKG dan Jepang, yang memilik program serupa, insyaallah,” ungkapnya.

Dalam kesempata itu, ia pun memberikan bantuan berupa perlengkapan kamar homestay (penginapan) kepada pengelola wisata Gampong Nusa.

Bantuan perlengkapan homestay itu adalah hal yang didamba-dambakan oleh masyarakat Gampong Nusa.

“Ada 42 homestay di sini. Oleh karena itu sekarang sudah memiliki seprai, handuk dan sarung bantal yang semuanya baru berwarna putih, sesuai standar internasional yang kita berikan,” katanya.

Ia pun meminta dewan juri untuk mendampingi Gampong Nusa mewujudkan harapan masyarakat setempat menjadi salah satu desa wisata andalan di Indonesia.

“Prof Fatma tolong didampingi penerapan protokol kesehatanya dan Prof Azril terkait suvenirnya, karena ini bisa membuka lapangan kerja dan kesehjahteraan ekonomi masyarakat Nusa,” ucapnya.

Sementara itu, dewan juri Prof Azril Azahari mengungkapkan peluang Gampong Nusa di ajang ADWI 2021. Kata dia, Gampong Nusa memiliki keistimewaan tersendiri.

“Peluang sih ada, tentunya tergantung kategorinya. Dan keistimewaannya seperti yang disampaikan pak menteri tadi, menjadi desa wisata edukasi kebencanaan,” ungkapnya.

Desa Wisata Nusa terletak di Kecamatan Lhoknga, Provinsi Aceh dengan jarak dan waktu tempuh dari Bandar Udara Sultan Iskandar Muda yaitu 23.1 km atau sekitar 38 Menit.

Desa Wisata Nusa merupakan satu di antara gampong di Aceh yang terus bergerak mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat.

Potensi lokal yang dimiliki terus diramu menjadi berbagai atraksi wisata dengan tujuan utama adalah meningkatkan ekonomi masyarakat dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Salah satunya memiliki 42 homestay, rumah panggung kayu tradisional dengan balutan warna-warni dari swadaya warga Desa Nusa. []

Baca juga: Nusa, Desa Wisata Nan Mempesona

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *