Zaqhlul dan Amalia Dinobatkan Jadi Agam Inong Aceh 2022, Akkral dan Salwa Curhat

Duta Wisata Tahun 2021, Muhammad Akkral (kiri) dan Salwa Nisrina Authar Nyakcut Daulat (kiri) bersama duta wisata terpilih yang baru Teuku Zaqhlul Nafil Zuhri (kedua kiri) dan Amalia Ahwa (ketiga kiri) di Gedung AAC Dayan Dawood, Kota Banda Aceh, Sabtu, 10 September 2022, malam. (Foto: Eko Deni Saputra)

Oleh: Humaira dan Wianda

banner 72x960

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Duta Wisata Aceh tahun ini telah diputuskan. Teuku Zaqhlul Nafil Zuhri perwakilan Aceh Besar dan Amalia Ahwa dari Aceh Singkil terpilih sebagai Agam Inong Aceh 2022.

Penobatan Agam Inong 2022 tersebut berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood, Kota Banda Aceh, Sabtu, 10 September 2022, malam.

Estafet Agam Inong Aceh pun dialihkan dari Muhammad Akkral – Salwa Nisrina Authar Nyakcut Daulat kepada Zaqhlul – Amalia.

Dalam kesempatan itu, Inong Salwa mengaku bangga telah berdedikasi secara langsung untuk Aceh selama setahun terakhir.

“Tahun 2021 merupakan tahun yang paling berkesan bagi saya. Saya diberi kesempatan untuk berdedikasi secara langsung kepada Provinsi Aceh, tempat di mana saya tinggal dan di mana saya lahir. Menjadi bagian dari Agam Inong Aceh merupakan salah satu bentuk dan cara saya berdedikasi secara langsung kepada masyarakat Aceh melalui pariwisata, budaya dan ekonomi,” ujarnya.

Ia pun berterima kasih kepada Agam Akkral yang selama ini telah banyak membantunya, baik di kancah lokal maupun nasional, sebagai Duta Wisata Indonesia 2021.

“Selalu ada di titik terendah dalam hidup saya dan (Akkral) selalu menutupi kekurangan yang ada di dalam diri saya, sehingga saya menjadi pribadi yang lebih baik,” katanya.

Salwa berharap kepada penerusnya agar bisa memberikan kontribusi dan dedikasi yang besar kepada masyarakat Aceh dan Indonesia.

“Malam ini tiba saatnya saya menyerahkan selempang Inong Aceh kepada penerus saya, dengan harapan bisa mendapatkan Inong Aceh yang lebih baik dari tahun sebelumnya dan bisa memberikan kontribusi serta dedikasi yang besar kepada masyarakat Aceh dan Indonesia,” ucapnya.

Sementara itu, Agam Akkral juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Yayasan Agam Inong Aceh.

“Kami dirangkul oleh Yayasan Agam Inong Aceh oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh sebagai bagian dari keluarga barunya. Agam Inong Aceh mengajarkan kami bahwasanya ini tidak hanya tentang kontribusi saja, namun dedikasi, serta inisiasi menjadi pemuda-pemudi yang memiliki rasa percaya satu sama lainnya,” ucap Akkral. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *