Usung Semangat Anak Muda, Jonniadi Daftar Bupati Nagan Raya ke PAS Aceh
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Ketua DPRK Nagan Raya, Jonniadi SE MSi, resmi mendaftar penjaringan kepala daerah sebagai Bakal Calon (Bacalon) Bupati Nagan Raya ke Majelis Pimpinan Pusat (MPP) Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh, Banda Aceh, Rabu (31/7/2024).
Kedatangan Jonniadi beserta rombongan disambut baik oleh Ketua Tanfidziyah PAS Aceh, Tu Bulqaini, Sekretaris Majelis Mustasyar PAS Aceh, Waled Nura, Ketua Desk Penjaringan Kepala Daerah PAS Aceh, Fauziannur AR Buket, dan jajaran pengurus PAS Aceh lainnya.
Di sela-sela pendaftarannya, Jonniadi mengatakan, dirinya termotivasi untuk maju mencalonkan diri sebagai Bacalon Bupati Nagan Raya karena ia ingin meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul masyarakat di daerahnya.
Menurutnya, Nagan Raya sebagai daerah yang memiliki potensi sumber daya alam luar biasa perlu diimbangi dengan peningkatan SDM setiap insan di dalamnya.
Karena, kata dia, di Kabupaten Nagan Raya banyak masuk perusahaan-perusahaan dari luar, sementara posisi strategis yang ada di perusahaan tersebut tidak diisi oleh masyarakat lokal setempat.
“Kita menginginkan agar anak-anak Nagan Raya bisa mengambil peran di perusahaan-perusahaan tersebut, sehingga menjadi tanggung jawab moral kita untuk meningkatkan insan-insan yang unggul di Nagan Raya,” ujar Jonniadi.
Selanjutnya, persoalan ekonomi masyarakat juga menjadi alasan Jonniadi memutuskan maju Pilkada 2024. Provinsi Aceh berada dalam situasi dilematis, karena kemungkinan dana otonomi khusus atau Otsus Aceh akan berakhir tahun 2027.
“Maka sebelum dana itu berakhir, perlu bagi kita untuk mempersiapkan kemandirian ekonomi daerah. Kita ingin memberdayakan ekonomi masyarakat secara menyeluruh, sehingga jika sewaktu-waktu terjadi krisis ekonomi di Aceh, maka masyarakat Nagan Raya sudah siap menghadapinya,” jelasnya.
Selain itu, Jonniadi mengatakan, dirinya mendaftar penjaringan kepala daerah ke MPP PAS Aceh dikarenakan partai besutan ulama Aceh ini di Kabupaten Nagan Raya juga memiliki kursi. Hal demikian bisa menjadi salah satu syarat baginya untuk maju mencalonkan diri sebagai Bupati atau Wakil Bupati Nagan Raya.
Kemudian, kata dia, PAS Aceh adalah partai yang rata-rata diisi oleh ulama, sehingga jika dirinya terpilih menjadi Bupati Nagan Raya, ia ingin terus berkonsolidasi dengan ulama dalam menjalankan pemerintahannya.
“Kita perlu mendapatkan nasihat atau arahan dari ulama, agar yang kita lakukan untuk membesarkan Nagan Raya bisa dilakukan dengan cara-cara terbaik yang tidak bertentangan dengan ulama,” ungkapnya.
Selain di PAS Aceh, Jonniadi menyatakan bahwa dirinya juga sudah bersilaturahmi dan mendaftar penjaringan di beberapa partai lainnya seperti NasDem, Demokrat, hingga PDIP.
Kemudian terkait dengan Tim Sukses (Timses) dan relawan pendukungnya, ia mengatakan, sejauh ini di setiap kecamatan sudah mulai ada perekrutan Timses dan terbentuk relawan masyarakat yang akan mendukungnya di Pilkada 2024 mendatang.
“Alhamdulillah di tempat kita (Nagan Raya) sudah ada relawan-relawan yang akan mendukung kita,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Tanfidziyah PAS Aceh, Tu Bulqaini berpesan kepada Jonniadi untuk terus semangat, selayaknya semangat seorang anak muda yang akan membawa perubahan bagi Nagan Raya. Tu Bulqaini juga berpesan agar Jonniadi menjauhkan diri dari praktik-praktik yang diharamkan dalam agama.
“Anda ini seorang anak muda, jangan semangat seperti orang tua. Kami dari jajaran PAS Aceh akan kecewa besar jika seorang anak muda memiliki semangat yang setengah-setengah,” ujar Tu Bulqaini.
Sementara itu, Sekretaris Majelis Mustasyar PAS Aceh, Waled Nura berpesan kepada Jonniadi jika terpilih menjadi Bupati Nagan Raya agar mengamankan potensi sumber daya alam yang ada di daerahnya supaya bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat lokal setempat.
“Anda harus memastikan bahwa sumber daya alam yang ada di Nagan Raya itu memihak kepada rakyat, masyarakat harus sejahtera,” demikian petuah Waled Nura untuk Jonniadi. (Akhyar)
Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News