Sutradara Senior Garin Nugroho Akan Isi Masterclass AFF 2022
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Garin Nugroho, sutradara senior di dunia perfilman Indonesia, yang telah memproduksi film terkenal di Indonesia, seperti Kucumbu Tubuh Indahku, Daun di atas Bantal, Slank, dan banyak lainnya, akan hadir pada Kelas Sutradara Film pada perhelatan Aceh Film Festival 2022 mulai 19-28 September 2022.
Hal tersebut disampaikan Direktur Aceh Film Festival, Jamaluddin Phonna saat ditemui di Hoco House of Coffee, Banda Aceh, Rabu, 21 September 2022.
Jamal menjelaskan bahwa Aceh Film Festival telah berlangsung sejak 19 September lalu, yang dimulai dengan Kelas Keaktoran yang diampu oleh aktor kawakan Indonesia asal Aceh, Teuku Rifnu Wikana.
Dia menambahkan, alhamdulillah Senin kemarin pihaknya baru saja menyelesaikan salah satu dari rangkaian AFF tahun ini, yaitu Masterclass keaktoran bersama Bang Rifnu di Shopie’s Sunset Library, Lampuuk. Masyarakat cukup antusias ikut mendaftar.
“Dari kurang lebih 60 peserta yang mendaftar, 20 yang terpilih untuk ikut dalam kelas tersebut,” ungkap Jamal.
Dalam pelaksanaan AFF 2022 lanjut Jamal, terdapat berbagai jenis kegiatan, antara lain Kelas Keaktoran, Kelas Sutradara Film, Sharing Session, dan Pemutaran Film.
Alhamdulillah, pada kelas Sutradara Film AFF tahun ini, akan kedatangan ‘dedengkot’ sutradara dunia perfilman Indonesia. Salah satu film terbarunya adalah Sepeda Presiden yang rilis 2021 lalu, yaitu Garin Nugroho, hari Sabtu, 24 September 2022, di Garuda Theater, Banda Aceh.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal mengutarakan, pihaknya berupaya terus mendukung penuh berbagai kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan industri kreatif.
Pasalnya, AFF bukan semata sebuah event pemutaran film, tetapi juga tempat mengasah dan mendalami ilmu pengetahuan bagi para sineas muda di Aceh.
“Saya sangat menyambut baik dan mengapresiasi atas terjalinnya kolaborasi antara Pemerintah Aceh dengan kawan-kawan pelaku industri kreatif, khususnya dengan adanya perhelatan AFF tahun ini, tentu akan memberikan wadah edukasi massal kepada para seluruh film maker, juga kawan-kawan aktor,” jelas dia.
Terlebih lagi tambah dia, dengan hadirnya dua tokoh perfilman tanah air, yakni Teuku Rifnu Wikana dan Garin Nugroho ke Aceh, tentu akan menstimulus semangat pelaku industri kreatif di Aceh, khususnya di dunia perfilman.
“Mereka nantinya dapat menimba ilmu dan meningkatkan kapasitas, dengan dimentori secara langsung dari kedua bintang tamu tersohor tersebut,” lanjutnya.
Diharapkan melalui kegiatan tersebut menghidupkan ekosistem perfilman di Aceh sehingga membuka jalur distribusi karya para sineas Aceh ke nasional maupun internasional, dan mampu mempromosikan potensi pariwisata di daerah, hingga menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.
Sementara itu, Anggi Kurniawan, salah seorang sutradara film yang berdomisili di Banda Aceh mengapresiasi pelaksanaan AFF tahun ini. Menurutnya, perhelatan ini akan banyak mendatangkan manfaat khususnya bagi dunia perfilman Aceh.
“Kegiatan ini saya yakin sangat mendatangkan manfaat bagi kami, para pelaku produksi film khususnya, dimulai dari kru tim produksi hingga para aktor, dan secara umum manfaatnya juga akan didapat oleh masyarakat, karena di sini akan banyak edukasi, terlebih dengan dengan hadirnya aktor dan sutradara nasional, yaitu Mas Rifnu dan Mas Garin,” jelas pembuat ide cerita film 5 Penjuru Masjid tersebut.
Sebagai informasi, Disbudpar Aceh akan meluncurkan film series Aceh berjudul Ziarah Tanah Serambi. Film ini akan tayang pada bulan Oktober 2022 di akun Youtube Aceh Tourism.
Seluruh pemeran film “Ziarah Tanah Serambi” adalah para aktor asal Aceh. Film ini merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam mempromosikan pariwisata, sekaligus mendorong perkembangan ekonomi kreatif di Aceh. []