SiGAP: Potensi Sawit di Nagan Raya Harusnya Bisa Lebih Produktif
Theacehpost.com | NAGAN RAYA – Kabupaten Nagan Raya disebut sebagai wilayah dengan areal lahan sawit paling luas di Provinsi Aceh, terutama di Kecamatan Darul Makmur dan Tadu Raya.
Ketua DPD Yayasan Solidaritas Generasi Aceh Perubahan (SiGAP Aceh) Nagan Raya, Mukhtar mengatakan, Bupati Nagan Raya seharusnya bisa menelurkan satu gagasan besar untuk pengembangan potensi ini.
“Jelang akhir jabatan bupati, kita harapkan minimal ada satu gagasan beliau untuk menggarap pengembangan potensi sawit di Nagan untuk kesejahteraan masyarakat umum, bukan hanya untuk segelintir pemilik perusahaan sawit saja,” ujar Mukhtar kepada Theacehpost.com, Kamis 24 Februari 2022.
Dengan produksi CPO (crude palm oil) Sawit di Nagan Raya yang sangat besar, lanjutnya, semestinya Pemkab Nagan Raya sudah bisa menggagas berdirinya pabrik minyak goreng di kabupaten tersebut.
“Caranya bisa mengajak investor swasta, maupun secara mandiri dengan konsep pengelolaan BUMD,” kata Mukhtar.
Pihaknya juga meminta pemerintah menyiapkan rancangan pembangunan industri pengolahan minyak sawit untuk dikembangkan menjadi berbagai produk turunan, seperti kosmetik, deterjen dan lainnya.
“Terobosan ide-ide seperti itu mestinya harus sudah ada, dan menjadi prioritas visi pembangunan jangka menengah dan jangka panjang di Nagan Raya. Jangan seperti sekarang, arah pembangunannya terlihat sama sekali tidak jelas arahnya ke mana,” ungkap Mukhtar.
Ke depan, siapa pun pemimpin di Nagan Raya diharapkan punya terobosan konsep yang jelas untuk pengembangan potensi sawit di Nagan Raya.
“SDA di Nagan adalah sawit, jadi siapapun bupatinya ke depan, harus mempunyai konsep pengembangan potensi sawit yang mantap, sehingga tujuan kesejahteraan masyarakat bisa diwujudkan di kemudian hari,” pungkasnya. []
