Seorang Ayah dan Anaknya dari Aceh Ditelantarkan di Tengah Jalan Oleh Sopir Bus ALS saat Mudik Idul Fitri 1446 H
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Seorang ayah bernama Rusdianto mengalami nasib apes saat mudik Idul Fitri 1446 H ke kampung halamannya. Rusdianto membawa anaknya yang mengalami kondisi tidak bisa berjalan. Rusdianto dan sang anak menempuh jarak yang cukup jauh supaya bisa mudik dan pulang kampung.
Rusdianto dan anaknya dari Aceh hendak mudik ke Indramayu, Jawa Barat, mendapat pengalaman buruk dari sopir bus angkutan umum. Rusdianto dan anaknya ditelantarkan oleh sopir bus Antar Lintas Sumatera (ALS) di Km 110 Tol Cipali, Subang, pada Sabtu (29/3/2025) pagi.
Keduanya ditemukan oleh Satlantas Polres Subang tengah berada di bahu jalan. Saat itu, polisi melihat seorang ayah bersama anak kecil duduk di pinggir jalan tol dan meminta pertolongan.
Sang ayah, Rusdianto berdiri di pinggir jalan menyetop mobil yang lewat, sementara anaknya duduk di atas rerumputan.
Kepada polisi, Rusdianto mengaku hendak mudik ke Indramayu menggunakan bus. Tiket bus seharga Rp1,3 juta dibayarkan oleh atasannya.
Rusdianto mengaku selama ini memang tinggal dan bekerja di Lhokseumawe, Provinsi Aceh. Istrinya merupakan keturunan Aceh, namun sudah meninggal dunia.
Bus yang ditumpangi menurunkannya di lokasi tersebut pada jam 12 malam tanpa memberikan kepastian terkait kelanjutan perjalanannya.
Akibatnya, ia bersama anaknya terpaksa bertahan di pinggir jalan tol semalaman hingga akhirnya ditemukan oleh petugas.
Rusdianto juga mengungkapkan bahwa anaknya memiliki penyakit, sehingga tak bisa berjalan.
Mendengar cerita tersebut, Kasatlantas Polres Subang bersama anggota langsung bertindak cepat dengan mengantarkan Rusdianto dan anaknya ke Gerbang Tol Cikedung, Indramayu, agar lebih dekat dengan jemputan keluarga.
Rusdianto pun tersenyum dan mengungkapkan rasa syukur serta terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh petugas kepolisian.
Sebaik-baik manusia adalah mereka yang bermanfaat bagi orang lain. Melalui kisah apes yang dialami Rusdianto dan anaknya serta aksi kepedulian yang dilakukan oleh Satlantas Polres Subang, diharapkan kebaikan ini dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk saling membantu sesama. (Akhyar)
Baca berita lainnya di Google News dan saluran WhatsApp