Ratusan Ikan Mati Mendadak di Perairan Krueng Geukueh, Diduga Tercemar Limbah
Theacehpost.com | ACEH UTARA – Ratusan ikan terlihat mati di kawasan Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, diduga akibat pembuangan limbah PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), Rabu 9 Januari 2022.
Akibatnya, banyak ikan yang mengapung dan bertebaran di pinggiran PT PIM. Bahkan kepiting pun ikut mati diduga tercemar limbah.
“Saya sempat mengecek ke laut namun di laut kondisi aman tidak ada terlihat ikan yang tercemar, ikan mati hanya terdapat di seputaran PT PIM, saya pikir ini memang akibat limbah kimia PT PIM,” ujar Panglima Laot, Naharuddin.
“Kondisi itu terlihat sesudah hujan deras turun, apakah amoniaknya sengaja dilepas atau memang meluap karena hujan,” tambahnya lagi.
Sementara itu, Vice President PKBL dan Humas PT PIM, Nasrun mengatakan pada Theacehpost.com, sumber air penyebab matinya ikan tersebut bakal diambil sampelnya oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Aceh Utara.
“Nanti hasilnya akan disampaikan oleh pihak DLHK,” ujarnya.
Kepala Dinas LHK Aceh Utara, Teuku Cut Ibrahim mengungkapkan, pihaknya telah mengerahkan tim untuk mengecek ke lapangan terkait informasi dugaan pencemaran itu.
“Jadi tim kami sekarang sedang di lapangan untuk mengecek dari hilir ke hulu dan akan melakukan konfirmasi sama keuchik dan camat,” ujarnya.
“Bila sudah ada hasilnya, nanti kita akan melakukan pengembangan selanjutnya mengarah ke mana, apakah diakibatkan faktor alam atau dari perusahaan. Kita tidak bisa menduga-duga,” kata Cut Ibrahim.[]
