PT PIM Panen Raya Padi di Lahan Demplot, Aceh Tengah

Panden raya padi di di Kampung Linung Bulen 2, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah. (Foto: Dok. PIM)

Theacehpost.com | ACEH TENGAH – PT Pupuk Iskandar Muda (PIM)  bersama Dinas Pertanian Aceh Tengah dan sejumlah unsur Muspika Bintang, melakukan panen raya padi di lahan demonstration plot (Demplot), Senin, 20 Juni 2022.

banner 72x960

Lokasi Demplot seluas 5.000 meter persegi tersebut berada di Kampung Linung Bulen 2, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah,.

Hasil yang dipanen tersebut menggunakan varietas padi turunan Infari 28 dengan pola penanaman jarwo super 2:1, yang dikelola Kelompok Tani Usaha Kati Ara.

Pengambilan ubinan hasil panen dari tiga titik dengan luas 2,5 meter diperoleh rata-rata 7 kg gabah kering panen, sehingga perhitungan matematis hasil panen diperoleh mencapai 10,75 ton/hektare.

Assistant Account Executive PSO PW Aceh PT PIM, Bambang Lismono menceritakan, hasil memuaskan ini bermula saat Kepala Distan Aceh Tengah melalui Kepala Penjualan Pupuk Subsidi wilayah Aceh, Rachmat Riza, meminta pihanya untuk melakukan uji tanah di beberapa kecamatan di Aceh Tengah.

Atas permintaan itu, PT PIM menurunkan personel Account Executive wilayah Aceh, Muzammil bersama tenaga ahli ergonimis, Saiful dan Zulfahmi ke lapangan untuk melakukan uji sampling tanah guna mendapatkan informasi kondisi alam, serta membuat rekomendasi pemupukan berdasarkan kaedah 5 Tepat (tepat jenis, tepat dosis, tepat waktu, tepat tempat, dan tepat cara).

Menurutnya, Aceh Tengah memiliki komoditi unggulan yaitu kopi, serta hortikultura lainnya, serta mempunya potensi lahan sawah yang cukup luas, dengan sumber air yang berlimpah sepanjang tahun dari mata air pegunungan.

“Namun, sejauh ini pemanfaatan lahan sawah masih tergolong kurang produktif, karena masyarakat masih enggan bertani sawah dan menanam varietas padi unggulan,” kata Bambang.

Panden raya padi di di Kampung Linung Bulen 2, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah. (Foto: Dok. PIM)

Account Executive (AE) wilayah Aceh, Muzammil menambahkan, pembuatan Demplot ini merupakan suatu metode pertanian dengan cara memberikan percontohan kepada petani agar bisa melihat, mempratekkan, dan membuktikan keberhasilan dengan hasil panen yang memuaskan.

Oleh karena itu, lanjut Muzammil, kegiatan tersebut merupakan upaya untuk memberikan motivasi kepada petani dalam rangka meningkatkan hasil panen padinya.

“Nantinya kami (PT Pupuk Indonesia) akan lebih meningkatkan sinergitas lebih solid lagi antara produsen pupuk dengan masyarakat, khususnya kelompok tani. Sehingga bisa meningkatkan hasil produksi padi terutama di wilayah Aceh Tengah, dengan tujuan menjadikan padi sebagai salah satu komoditas utama di sana,” sebut Muzammil.

Ia juga menuturkan, meskipun kegiatan Demplot sepenuhnya menggunakan pupuk non subsidi, namun hasil yang diraih bisa lebih maksimal daripada menggunakan pupuk bersubsidi.

“Bukan berarti kualitas pupuk bersubsidi rendah, apalagi jelek. Pupuk bersubsidi baik, namun ada yang lebih baik karena pupuk non subsidi kandungannya lebih majemuk dan lengkap, sesuai dengan unsur hara yang dibutuhkan tanaman, seperti Polivit PIM yang mengandung empat unsur hara makro, yaitu kalium, kalsium, magnesium dan sulfur, serta NPK PIM yang mengandung nitrogen, phospat dan kalium,” imbuhnya.

AE PSO Wilayah Aceh PT Pupuk Indonesia, Zam menyampaikan, penyaluran pupuk wilayah Aceh dipercayakan kepada Anper PT PIM. Oleh karena itu, ia berharap masyarakat memahami keberadaan pupuk non subsidi.

“Kebutuhan pupuk bersubsidi mencapai 26,18 juta ton, sedangkan untuk alokasi pupuk subsidi dari pemerintah yaitu 9,55 juta ton. Dengan kata lain, kebutuhan yang dapat dipenuhi hanya mencapai 37 %,” katanya.

Turut hadil dalam kegiatan panen raya, Kapolsek Bintang, Aiptu Kariya, perwakilan Camat Bintang, Darwin Ilyas, Kabid PSP Sulaiman Amri dan Kabid Produksi Tanaman Pangan dan Palawija Dinas Pertanian Aceh Tengah, Tamrin, serta Distributor Resmi PT PIM wilayah Aceh Tengah, Yasnizar. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *