Prodi PMI dan IKA Alumni UIN Ar-Raniry Gelar Pengenalan Budaya Akademik untuk Mahasiswa Baru

Foto bersama para dosen, IKA Alumni PMI dan Panitia dari HMP- PMI UIN Ar-Raniry pada kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Tahun 2023. (Foto: Dok. Kampus UIN Ar-Raniry).

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Mahasiswa Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam UIN Ar-Raniry dan IKA-PMI menggelar kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Tahun 2023.

banner 72x960

Kegiatan tersebut mengusung tema yang “Bertumbuh Bersama Ilmu dan Iman: Merangkai Pendidikan Akademik Dengan Pemahaman Keislaman dan Pengembangan Masyarakat.”

Ketua Program Studi PMI, Dr. Rasyidah, mengungkapkan bahwa pentingnya semangat studi dari mahasiswa dengan memiliki semangat inovatif dan kreatif dengan semangat kualitas, bukan kuantitas.

“Sebagai mahasiswa PMI kita harus bangga bahwa Prodi PMI adalah Prodi Perdana di Lingkup FDK yang mendapatkan akreditasi A,” kata Rasyidah dalam sambutannya pada kegiatan PABK mahasiswa baru, Sabtu, 19 Agustus 2023.

Selanjutnya, Wadek 1 FDK, Dr. Mahmuddin, menyampaikan rasa bangganya kepada Mahasiswa baru PMI yang telah bergabung menjadi pengembang Masyarakat (Community Development).

“InsyaAllah akan melanjutkan estafet dalam mengembangkan masyarakat dengan perspektif Islam, sebagaimana Aceh yang sudah menganut Syariat Islam,” ucap Mahmuddin.

Menurut Mahmuddin, hal itu tentu menjadi sebuah kekuatan tersendiri dalam media pembelajaran di bidang pengembangan Masyarakat Islam sebagai modal dasar yang harus dimiliki oleh mahasiswa.

Acara dilanjutkan dengan Pemberian Materi oleh dua narasumber dari Ikatan Alumni Pengembangan Masyarakat Islam (IKA-PMI).

Penyampaian materi pertama oleh Dr. Masrizal, S.Sos.I, M.A, dengan tema “Pendidikan Norma, Etika, Pembinaan Karakter dan Softskill Sosial bagi Mahasiswa.”

Dalam penjelasannya, Dr Masrizal mengupas tentang 3 softskill sosial yang harus dimiliki oleh Mahasiswa Baru PMI yakni, pertama, kemampuan publik speaking. Kedua, kemampuan leadership dan Mlnanajemen organisasi, serta ketiga, kemampuan mediasi dan negosiasi.

“Ketiga hal tersebut perlu dikuasai oleh mahasiswa PMI agar mampu hidup di era 5.0, supaya saat menyelesaikan studi nanti langsung mudah masuk pasar kerja,” papar Masrizal.

Sementara pemateri kedua, disampaikan Syaifullah, S.Sos., M.Si, yang memberikan materi tentang bagaimana mahasiswa PMI mampu memperkaya khazanah keilmuannya di bidang pengembangan Masyarakat Islam dengan mempraktikkannya kedepan pada Lembaga Sosial Masyarakat dan pemerintahan baik di level Daerah maupun di level Gampong.

Acara ditutup dengan foto bersama para dosen, IKA Alumni PMI dan Panitia dari HMP- PMI UIN Ar-Raniry.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *