Polda Aceh Salurkan Buku dan Kitab ke SMA Negeri 1 Montasik
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Polda Aceh kembali mendistribusikan bantuan berupa buku dan kitab. Kali ini, sasarannya adalah SMA Negeri 1 Montasik, Gampong Lampaseh Krueng, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Selasa, 3 Oktober 2023.
Kedatangan Karo SDM Polda Aceh, Kombes Fajar Budiyanto, yang diwakili oleh Kasubbag Seleksi Bagdalpers, Kompol Aditia Kusuma, disambut dengan hangat oleh Kepala SMA Negeri 1 Montasik, Yusniar, beserta dewan guru, Camat Yuslizar, dan Kapolsek Ipda Abu Sofyan.
Dalam acara tersebut, Kompol Aditia secara simbolis menyerahkan sejumlah buku dan kitab kepada beberapa perwakilan pelajar. Kegiatan berlanjut dengan sesi foto bersama dan testimoni dari para pelajar.
Pihak sekolah beserta dewan guru dan para pelajar tampak sangat antusias dalam kegiatan ini. Mereka mengucapkan terima kasih atas bantuan buku yang telah diberikan.
Salah satu pelajar kelas XI IPA I di SMA Negeri 1 Montasik, Jamalidiana, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Terima kasih kepada Kapolri dan Kapolda Aceh atas bantuan buku dan kitab yang telah diberikan kepada kami,” ucap Jamalidiana.
Ia berharap bahwa pembagian buku ini akan dapat meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat, khususnya di antara para pelajar di SMA 1 Montasik, serta membantu mengurangi tingkat buta aksara di daerah tersebut.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto, menjelaskan bahwa Polri Peduli Budaya Literasi adalah program yang diinisiasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dengan tujuan mendistribusikan buku atau kitab ke seluruh penjuru nusantara.
“Program Polri Peduli Literasi bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat dan mendukung perkembangan industri buku, khususnya di Aceh,” kata mantan Kapolresta Banda Aceh tersebut.
Polda Aceh sendiri memiliki target untuk mendistribusikan sebanyak 22.000 eksemplar buku atau kitab di 160 lokasi di Aceh.
“Program ini adalah salah satu wujud kepedulian dan langkah konkret yang diambil oleh Polri, khususnya Polda Aceh, untuk mencerdaskan anak bangsa,” tambah Joko.[]