Pj Walikota Lhokseumawe Ingatkan Pejabat Terkait Pertangungjawaban Anggaran 2022
Theacehpost.com | LHOKSEUMAWE – Pj Walikota Lhokseumawe, Dr Drs Imran M.Si mengingatkan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemko Lhokseumawe terkait dengan pertanggungjawaban anggaran tahun 2022, karena bulan Desember telah memasuki minggu pertama.
Pj Walikota minta para kepala OPD untuk mempersiapkan dan membereskan semua pertanggungjawaban, semua kelengkapan admnistrasi kegiatan dan anggaran tahun 2022.
“Jangan sampai pada akhir tahun pada saat pemeriksa datang kita belum siap untuk pertanggungjawabannya,” ujar Imran.
Hal tersebut disampaikan Pj Wali Kota dihadapan ribuan ASN dan tenaga honorer pada kegiatan apel gabungan, Senin 5 Desember 202 di Lapangan Hiraq Lhokseumawe
“Minta tolong semua OPD semua kinerja anggaran, kinerja kegiatan terus dibenahi dan diperbaiki, karena menentukan berapa besar reward dan punishment yang akan diterima pada tahun berikutnya” kata Pj Walikota.
Disampaikan Pemko Lhokseumawe sudah yang kedua kalinya kita mendapatkan dana insentif daerah sebagai reward berhasil dalam pengendalian inflasi daerah.
Pj Walikota juga menyampaikan apresiasi dan berterima kasih atas kinerja yang baik selama ini mulai pejabat eselon 4 dan fungsional serta pejabat eselon 3 dan 2 yang telah terus semangat dan menjadikan reward ini sebagai tantangan untuk lebih baik lagi.
“Ini menjadi tantangan bagi kita untuk mendapatkan reward yang lebih besar lagi kedepannya. Caranya adalah dengan memperbaiki kinerja kegiatan dan kinerja anggaran di Pemerintahan Kota Lhokseumawe,” jelasnya.
Lebih lanjut Pj Walikota juga mengatakan Pemerintah dan DPRK sudah sepakat terkait rancangan Qanun APBD tahun 2023.
“Masing-masing OPD agar menyiapkan rancangan anggaran dari Januari ke Desember 2023 sehingga dalam pelaksanaan kegiatan menjadi terstruktur rapi dan tersistem,” kata Imran.
” Pj Walikota berpesan untuk ketertiban administrasi terkait surat, SK dan undangan kegiatan agar pihaknya dapat mempersiapkan dengan baik,” sebutnya lagi.
“Surat jangan dibuat mepet dengan kegiatan, sehingga kita punya waktu untuk me-review,” pungkas Walikota.[]
