Pemko Lhokseumawe Putuskan Kerja Sama dengan Rumah Sakit Arun

waktu baca 3 menit
Sekretaris Daerah Lhokseumawe T Adnan di hadapan para dokter, perawat, dan para tenaga medis lainnya saat melakukan inspeksi mendadak ke Rumah Sakit Arun Lhokseumawe, Sabtu pagi, 28 Januari 2023.

Theacehpost.com | LHOKSEUMAWE – Pemerintah Kota Lhokseumawe akhirnya memutuskan kerja sama dengan PT Rumah Sakit Arun Lhokseumawe sesuai dengan tindak lanjut Berita Acara Rapat Umum pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT Pembangunan Lhokseumawe Perseroda Nomor 34 tanggal 14 November 2022.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Lhokseumawe T Adnan di hadapan para dokter, perawat, dan para tenaga medis lainnya saat melakukan inspeksi mendadak, Sabtu pagi, 28 Januari 2023.

Adnan menyampaikan Pemerintah Kota Lhokseumawe terhitung mulai hari ini akan mengambil alih seluruh aktifitas rumah sakit, termasuk manajemen melalui Perseroan Terbatan Pembangunan Lhokseumawe (PTPL). Harapannya seluruh tenaga medis yang bertugas selama ini dapat menerimanya karena seluruh hak-hak yang dimiliki oleh tenaga medis akan dijamin oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe.

“Jadi tolong pada dokter dan para nakes lainnya bekerja normal seperti biasanya. Jangan sampai terganggu pelayanan kesehatan. Saya ingatkan sekali lagi jangan sampai ada pasien yang dirugikan akibat pengambilalihan ini. Pemerintah Kota Lhokseumawe akan bertanggung jawab atas gaji dan hak-hak yang dimiliki oleh tenaga medis disini. Tidak akan ada yang dikurangi dan dihilangkan,” tegas Adnan.

Sebelumnya Adnan didampingi oleh Asisten III Said Alam Zulfikar, Plh Satpol PP dan WH Heri Maulana, Kadis DPMPTSP, Naker Mariana Affan, Kadis Kesehatan Safwaliza, Plt Direktur PTPL Zakaria, Kabag Prokopim Darius bersama pasukan Satpol PP WH tiba di Rumah Sakit Arun Lhokseumawe pada pukul 10.30 WIB.

banner 72x960

Inspeksi dilakukan dengan mengecek seluruh ruangan yang diperlukan guna mempercepat pengambilalihan rumah sakit. Terlihat juga beberapa ruangan disegel garis kuning hitam oleh petugas Satpol PP Lhokseumawe sesuai dengan arahan Adnan.

“Seperti Ibu dan Bapak lihat, ada beberapa ruangan yang disegel itu bukan apa-apa, itu dalam rangka pengambilalihan. Di sini nanti akan ditempatkan Satpol PP untuk menjaga,” tambah Adnan

Adnan mengimbau seluruh tenaga medis bekerja sungguh-sungguh dan tidak terpengaruh hal-hal yang menggangu pelayanan kesehatan masyarakat, termasuk berpolitik praktis. Para tenaga medis juga diminta untuk memberikan kepercayaan kepada Pemko Lhokseumawe untuk menyelesaikan urusan rumah sakit untuk sementara ini.

Pada kesempatan yang sama, Adnan juga menyampaikan bahwa mulai hari ini dr T Mirzal Safari, SpPD akan menjadi Direktur Rumah Sakit Arun. Selain bukan berstatus pegawai negeri, saat ini Mirzal dianggap sebagai sosok layak karena memahami tentang manajemen dan pelayanan rumah sakit atas pengalaman bertugasnya di Rumah Sakit Arun.

”Jadi mohon segala sesuatunya kepada tim administrasi dan para tenaga medis untuk berkonsultasi dengan dr Mirzal. Jadi saran dan pendapat dr Mirzal itulah yang benar. Kami juga tidak melihat Anda saudara siapa, tapi mohon bekerjalah secara profesional. Kami tidak melihat ini orang lama orang baru. Kalau dia masih patuh dan mau giat bekerja seperti biasanya, Insya Allah akan dipertimbangkan untuk tetap di rumah sakit. Ini semata untuk pelayanan kesehatan masyarakat,” beber Adnan

Terakhir, Adnan juga meminta agar semua pegawai di rumah sakit saling bantu membantu tetap melayani kesehatan masyarakat agar kinerja dan kepercayaan kepada Rumah Sakit Arun lebih maksimal ke depannya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *