PB PON Aceh Mulai Susun Rencana Induk PON 2024, Fokus pada Koordinasi dan Prestasi
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pengurus Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 Tahun 2024 wilayah Aceh telah memulai proses penyusunan rencana induk atau master plan penyelenggaraan PON di Bumi Serambi Mekkah.
Tahapan krusial ini telah dibahas dalam sebuah rapat koordinasi dan bimbingan teknis yang diselenggarakan di Hotel Grand Nanggroe, Sabtu, 21 Oktober 2023.
Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, yang turut hadir dalam rapat tersebut, menekankan pentingnya koordinasi dan sinkronisasi dalam persiapan PON Aceh. Marzuki menggarisbawahi perlunya komunikasi yang efektif dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat dan Kementerian Olahraga, untuk memastikan kesuksesan event nasional yang akan diselenggarakan di Aceh.
Dalam kesempatan tersebut, Achmad Marzuki secara rinci memandu pelaksanaan berbagai aspek PON, mulai dari bidang pertandingan, acara, penyambutan tamu, kesehatan, informasi, hingga transportasi. “Kami harus merencanakan secara cermat bagaimana tamu akan disambut, bagaimana transportasi akan diatur, dan acara pembukaan yang akan melibatkan peserta dari seluruh Indonesia,” ungkap Achmad Marzuki. “Kegiatan bimbingan teknis ini harus diikuti dengan sungguh-sungguh, karena kesuksesan kami dalam prestasi, penyelenggaraan, dan administrasi akan tercermin dalam penyelenggaraan ini.”
Achmad Marzuki sangat berharap bahwa PON di Aceh akan menjadi pendorong bagi peningkatan prestasi olahraga Aceh dalam beberapa tahun ke depan. Ia meyakini bahwa dengan adanya venue olahraga pusat yang merupakan warisan PON, prestasi olahraga Aceh akan mengalami peningkatan yang signifikan. “Aceh mampu meraih peringkat ke-12 pada PON tahun lalu, dan tahun ini, dengan dedikasi dan persiapan yang serius, kita bisa masuk dalam 5 besar. Semua pekerjaan harus dijalankan dengan kualitas dan komitmen yang tinggi,” kata Achmad Marzuki.
Penjabat Gubernur Aceh juga menekankan pentingnya penggunaan anggaran secara efisien. Ia memastikan bahwa setiap dana yang digunakan harus sesuai dengan tujuannya dan diarahkan untuk memenuhi kebutuhan yang tepat.
“Event ini merupakan langkah awal yang signifikan bagi Aceh dalam mencapai prestasi olahraga yang luar biasa dalam beberapa tahun mendatang,” tutup Achmad Marzuki.
