PB HUDA Undang Mualem Buka Mubeslub, Sejumlah Ulama Kharismatik Aceh Dipastikan Hadir

Ketua Panitia Pelaksana Mubeslub PB HUDA, Tgk Salman MSh. [Foto: Istimewa]

THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Pengurus Besar Himpunan Ulama Dayah Aceh (PB HUDA) akan menggelar Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) dan Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka memilih Ketua Umum (Tanfidziyah) baru menggantikan almarhum Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab atau yang akrab disapa Tu Sop Jeunieb.

Agenda penting ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, mulai Senin 19 Mei hingga Selasa 20 Mei 2025, di The Pade Hotel, Banda Aceh.

banner 72x960

Ketua Panitia Pelaksana Mubeslub PB HUDA, Tgk Salman MSh, dalam keterangannya mengatakan bahwa Mubeslub PB HUDA ini mengangkat tema “Ta Peukong Syari’at, Aceh Meuadab”, dan diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam konsolidasi para ulama dayah Aceh.

“Kegiatan ini tidak hanya akan menjadi forum pemilihan ketua umum baru pengganti almarhum Tu Sop, tetapi juga ajang memperkuat sinergi keulamaan Aceh dalam mendorong penguatan dan dukungan terhadap penegakan Syari’at Islam,” ujar Tgk Salman kepada Theacehpost.com, Banda Aceh, Minggu (18/5/2025).

Tgk Salman yang juga Pimpinan Dayah Raudhatul Qur’an ini juga mengatakan bahwa pihaknya telah mengundang Gubernur Aceh H Muzakkir Manaf (Mualem) untuk secara resmi membuka acara Mubeslub. Kehadiran Gubernur sebagai representasi Pemerintah Aceh dinilai penting dalam memperkuat kemitraan antara ulama dan umara.

“Kita mengundang Gubernur Aceh H Muzakkir Manaf atau Mualem untuk membuka acara Mubeslub ini. Kita mengharapkan kegiatan ini sukses dan senantiasa bisa berkolaborasi dengan pemerintah dalam memajukan Islam di Aceh,” ujar Tgk Salman.

Acara ini akan diikuti oleh lebih dari seratus peserta yang terdiri dari pengurus PB HUDA dan perwakilan HUDA dari seluruh kabupaten dan kota se-Aceh. Mereka akan merumuskan langkah-langkah strategis bagi keberlanjutan organisasi ke depan, termasuk menentukan sosok pemimpin yang akan mengisi kekosongan jabatan Ketua Umum hingga akhir periode kepengurusan 2025-2030.

Selain itu, kata Tgk Salman, acara Mubeslub ini insya Allah akan dihadiri oleh sejumlah ulama kharismatik Aceh yang selama ini menjadi panutan umat dan sekaligus Mustasyar PB HUDA. Beberapa nama yang dijadwalkan hadir antara lain Abuya Mawardi Waly dari Labuhanhaji, Aceh Selatan; Tgk. H. Syaikh Hasanul Basry atau Abu Mudi dari Samalanga; serta Tgk. H. Nuruzzahri Yahya atau Waled Nu dan sebagainya. Selain itu, para ulama sepuh lainnya juga diharapkan turut memberikan restu, nasihat, serta bimbingan dalam proses musyawarah ini.

Dengan dukungan luas dari para ulama dan pengurus wilayah, Mubeslub ini diharapkan dapat melahirkan pemimpin baru yang amanah dan mampu melanjutkan cita-cita besar Tu Sop dalam menghidupkan syariat Islam di Aceh serta memperkokoh posisi ulama dayah sebagai pilar utama dalam kehidupan sosial keislaman masyarakat Aceh. Semangat kolektif dan kesadaran akan pentingnya kebersamaan ulama dalam menjaga nilai-nilai keislaman yang murni menjadi napas utama dalam agenda Mubeslub PB HUDA kali ini. (Akhyar)

Baca berita lainnya di Google News dan saluran WhatsApp

Komentar Facebook