PAPDI Aceh Gelar Pertemuan Ilmiah, Bahas Topik Terkini Penyakit Dalam

waktu baca 2 menit
Suasana Pertemuan Ilmiah Tahunan (PITA-1) Penyakit Dalam 2023 yang digelar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI) Aceh di Hotel Parkside Takengon, Aceh Tengah, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Theacehpost.com | ACEH TENGAH – Perkembangan pelayanan kesehatan di Indonesia mengalami perubahan semenjak pandemi Covid-19. Kementrian Kesehatan menguatkan sistem kesehatan dengan transformasi sistem kesehatan. Sistem ini mencakup enam jenis transformasi seperti layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan Kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan sumber daya manusia kesehatan.

Menghadapi kebutuhan dan tantangan tersebut, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI) Aceh menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PITA-1) Penyakit Dalam 2023 pada 28-29 Oktober 2023 di Hotel Parkside Takengon.

Ketua PAPDI Aceh dr M Diah SpPD-KKV mengatakan Pertemuan Ilmiah PAPDI Aceh dirancang untuk memperbarui dan mengingatkan pengetahuan profesional, membahas topik-topik menarik, dan up-to-date di bidang ilmu penyakit dalam.

“Tujuannya dapat melakukan pendekatan klinis dan manajemen pasien dengan cara yang tepat,” imbuhnya.

Ketua Panitia dr T M Reza Tandi SpPD menyampaikan kegiatan PITA-1 PAPDI Aceh ini meliputi simposium dan bertemu dengan tenaga ahli bidang alergi-imunologi, endokrin metabolik dan diabetes, gastroentero-hepatologi, geriatri, hemato-onkologi medik, kardiovaskuler, ginjal-hipertensi, pulmonologi, reumatologi, penyakit tropik-infeksi, kardiologi, pulmonologi dan respirasi serta psikosomatis.

banner 72x960

Kegiatan tersebut diikuti oleh 200 peserta yang berasal dari dokter umum, dokter spesialis, dan tenaga kesehatan dari seluruh Aceh.

“Output yang di harapkan dalam pertemuan ini adalah pembaharuan dan peningkatan pengetahuan dalam mengdiagnosa, pengobatan, dan manajemen berbagai penyakit yang mempengaruhi organ dalam tubuh,” jelasnya.

Menurut Reza, peningkatan tersebut akan memperkuat kepercayaan diri tenaga medis dalam memberikan layanan medis dasar dan medik lanjutan di fasilitas kesehatan. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *