Pantai Ujong Blang, Destinasi Favorit Wisatawan di Akhir Pekan

Lokasi nongkrong di Pondok 4 Dara, Pantai Ujong Blang, Kota Lhokseumawe. (Foto: Rajabaginda/Theacehpost.com).

Theacehpost.com | LHOKSEUMAWE – Pantai adalah salah satu alternatif tempat terbaik untuk menghabiskan akhir pekan.

banner 72x960

Sembari duduk santai, kita bisa menikmati angin sepoi yang begitu memanjakan.

Bagi warga Lhokseumawe, ada satu lokasi yang sudah lama jadi favorit yaitu Pantai Ujong Blang.

Pantai Ujong Blang termasuk destinasi wisata hits di Lhokseumawe. Jalan menuju kesana pun sangat mudah diakses.

Tak heran jika lokasi ini kerap dipadati pengunjung saat musim liburan.

Salah seorang pengunjung, Cut Chaira mengatakan bukan sesuatu yang mengejutkan jika Pantai Ujong Blang diklaim sebagai lokasi wisata favorit warga Lhokseumawe.

Apalagi letaknya sangat dekat dan mudah dijangkau. Dari pusat Kota Lhokseumawe, lokasi pantai ini hanya berjarak tiga kilometer. Lokasinya di Kecamatan Banda Sakti.

“Di masa pandemi Covid-19 ini kan kita tidak bisa keluar kota, nah pantai Ujong Blang saya rekomendasi untuk bersantai bersama keluarga,” katanya Cut kepada Theacehpost.com, Selasa, 13 Juli 2021.

Seperti di ketahui, Ujong Blang sendiri bukan nama sembarangan. Ada makna khusus di balik dua suku kata tersebut.

Berdasarkan dialek Aceh, kata ujong memiliki arti ujung, sementara kata blang memiliki kata sawah.

Istilah ujong blang mungkin berkaitan dengan letak geografis pantai yang berada dekat kawasan persawahan di dekat Desa Banda Sakti.

Pesisir Pantai Ujong Blang, Kota Lhokseumawe. (Foto: Rajabaginda/Theacehpost.com).

Pantai Ujong Blang memiliki hamparan pasir putih yang indah. Deburan ombak seolah tak lelah membasahi pinggirannya.

Angin sepoi-sepoi perlahan berhembus, menimbulkan sensasi kesegaran yang khas.

Atmosfer tersebut bisa dinikmati para pengunjung Ujong Blang dengan cara beragam. Duduk santai sambil rebahan maupun tidur juga tak kalah oke di pinggir pantai.

Pastinya, bisa jadi salah satu cara asyik melepas penat di akhir pekan.

Zulkarnain, pelaku usaha di tepi pantai mengatakan, pengunjung banyak menghabiskan waktunya di akhir pekan.

“Karena pondok kami memiliki area yang luas, jadi pengunjung bisa bebas bermain. Banyak pengunjung juga melakukan terapi badan di pasir sambil minum kelapa muda,” kata pemilik pondok Empat Dara itu.

“Syukur alhamdulillah, pada hari libur omset kami bisa mencapai 2 sampai 3 juta rupiah per hari. Tapi kalau hari biasa sekitar Rp 700 ribu sampat sejuta per harinya,” katanya.

Ia menambahkan, pantai ini tidak hanya dikunjungi wisatawan lokal saja, maupun juga turut hadir dari Sumatera Utara.

“Katanya, mereka suka dan tertarik ke sini. Selain bisa menikmati suasana pantai, wisatawan juga berburu kuliner Aceh, apalagi rujak pedas khas Aceh yang kami sediakan, mereka sangat menikmatinya,” ungkapnya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *