Mobile JKN Menyongsong Era Baru Layanan Kesehatan
THEACEHPOST.COM | Langsa – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) adalah program untuk menjamin kesehatan masyarakat secara menyeluruh yang dimulai sejak satu januari 2014. Indikator keberhasilan Program JKN adalah kepuasan masyarakat yang dinilai dari pelayanan rumah sakit.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan selaku peyelenggara Program JKN selalu berkomitmen untuk memberikan akses layanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara bagi seluruh lapisan masyarakat.
Hal ini tidak hanya meringankan beban finansial, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan seperti Nani Indriani (30) yang akrab dipanggil Nani adalah salah satu masyarakat Kota Langsa yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit Cut Nyak Dhien Kota Langsa.
“Awal mulanya saya dirawat disebabkan demam yang sangat tinggi, merasa kondisi saya semakin buruk selama dua hari dirumah akhirnya suami memutuskan untuk pergi membawa saya ke salah satu rumah sakit di Kota Langsa pada malam hari. Setelah diperiksa, dokter menyarankan agar saya dirawat inap untuk mendapatkan penanganan lebih intensif dan kemungkinan penyakit saya disebakan akibat perubahan cuaca yang ekstrem sehingga membuat kondisi saya seperti ini,” kata Nani, Selasa (26/11/2024).
Sebagai seorang ibu rumah tangga, dirinya merasa terbantu dengan adanya Program JKN yang telah memastikan jaminan biaya pelayanan dirinya ditangung secara penuh.
“Semua telah ditangani dengan baik oleh tenaga medis di Rumah Sakit Umum Cut Nyak Dhien. Hal seperti ini lah yang membuat Program JKN itu menjadi penting, tidak tahu kapan kita akan mendapatkan musibah. Oleh sebab itu, mempersiapkan jaminan kesehatan lebih penting dari pada mempersiapkan biaya kesehatan. Untuk biaya kesehatan tidak akan tahu kita akan habis berapa banyak, tetapi dengan terdaftar sebagai peserta JKN akan membuat kita akan lebih tenang menghadapi hal yang tidak terduga seperti sekarang,” ujar Nani
Nani juga mengungkapkan bahwa selain merasakan kepuasan dalam pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit, dirinya juga diperkenalkan dengan inovasi milik BPJS Kesehatan.
“Sudah tiga hari saya menjalani perawatan dari dokter dan perawat yang melayani sangat optimal. Apalagi saya diperkenalkan dengan aplikasi Mobile JKN oleh petugas rumah sakit. Aplikasi disarakan untuk diunduh pada handphone saya agar nantinya mudah menggakses layanan kesehatan dan administrasi seputar kebutuhan akan Program JKN. Petugas dengan cermat menjelaskan manfaat dari menu-menu yang ada pada aplikasi tersebut dengan cermat sehingga saya memahami maksud dan tujuan aplikasi ini dibuat oleh BPJS Kesehatan,” ungkap Nani.
Inovasi tersebut menyadarkan Nani bahwa BPJS Kesehatan sudah sangat mengenali kebutuhan dari pesertanya. Menurutnya dengan adanya inovasi berbasis digital seperti Mobile JKN sangat disesuaikan dengan zaman yang serba digital.
“Zaman sekarang sudah tidak adalagi yang namanya Peserta BPJS Kesehatan dibeda-bedakan. Kalaupun ada tinggal dilaporkan saja melalui aplikasi Mobile JKN pada menu pengaduan. Aplikasi tersebut sangat sesuai dengan zaman sekarang, yang dimana semua orang memiliki handphone canggih. Walaupun terbilang baru memiliki aplikasi ini, tapi saya sangat puas dengan kemudahan yang sudah diberikan BPJS Kesehatan,” ucap Nani.
Terakhir, Nani berharap agar BPJS Kesehatan dapat terus mempermudah pelayanan dengan terobosan berupa inovasi terbaru yang dibutuhkan oleh peserta serta meningkatkan kualitas layanan. Semoga masyarakat semakin sadar akan pentingnya jaminan kesehatan, sehingga saat mereka jatuh sakit tidak terbebani masalah biaya, dan bisa lebih fokus untuk pemulihan seperti dirinya. (Saiful Alam)
Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News dan saluran WhatsApp