Meriahnya Pawai Budaya di Banda Aceh, Ribuan Warga Tumpah Ruah

Sejumlah siswa mengenakan busana nusantara pada karnaval 17 Agustusan di Kota Banda Aceh, Kamis, 18 Agustus 2022. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Ribuan masyarakat tumpah ruah menyaksikan pawai budaya dan mobil hias di Kota Banda Aceh, Kamis, 18 Agustus 2022.

banner 72x960

Pesta rakyat ini sangat dinantikan masyarakat. Pasalnya, ajang karnaval 17 Agustusan ini sempat vakum lantaran kasus Covid-19 melonjak.

Beragam busana nusantara ditampilkan para siswa se-Kota Banda Aceh. Begitupun parade mobil hias dari perwakilan instansi pemerintahan, mereka mengkreasikan armadanya sekreatif mungkin.

Basarnas ikut tampil pada karnval 17 Agustusan di Kota Banda Aceh, (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Guru SD Karya Budi Banda Aceh, Ronta Manulang, mengaku bahagia dan antusias menonton karnaval tersebut. Dia menilai pawai ini sangat bermanfaat bagi anak didiknya.

“Saya membawa anak-anak agar mereka tau budaya-budaya Indonesia dan untuk belajar juga. Saya melihat antusias masyarakat luar biasa, pawainya saja belum sampai, tapi di sini sudah ramai. Apalagi ini pawai perdana setelah vakum karena pandemi Covid-19,” kata Ronta kepada Theacehpost.com di kawasan Simpang Lima.

Tak hanya menampilkan busana nusantara, para peserta juga turut mengenakan kostum unik yang telah dikreasikan. Saking uniknya, sejumlah peserta terlihat kesusahan mengenakan pakaiannya.

Peserta pawai mengenakan busana unik pada karnaval 17 Agustusan di Kota Banda Aceh, Kamis, 18 Agustus 2022. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Pengawas peserta pawai dari SDN 70 Banda Aceh, Dewi Karmila, mengatakan pihaknya telah mempersiapkan karnaval ini sejak lama.

“Kami mempersiapkan ini kurang lebih satu bulan. Allhamdullilah, kami tidak mendapatkan kendala, karena kami kompak dan kerja sama,” katanya.

Ribuan warga tumpah ruah menyaksikan karnaval 17 Agustusan di Kota Banda Aceh, Kamis, 18 Agustus 2022. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Sementara itu, siswi SMP 19 Percontohan Banda Aceh, Rachel Raaniya terlihat anggun mengenakan kostumnya. Meskipun lelah, dia mengaku tetap semangat menyelesaikan rute pawai.

“Senang dan bangga, walaupun sedikit berat dan capek, tapi tetap harus semangat. Mudah-mudahan tahun depan kegiatan ini ada lagi dan lebih meriah lagi,” pintanya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *