Mahasiswa UIN Ar-Raniry Rawat Nisan Makam Kuno di Lamreh

Mahasiswa Prodi Sejarah Kebudayaan Islam UIN Ar-Raniry melakukan konservasi nisan di sejumlah makam kuno di Gampong Lamreh, Aceh Besar. [Dok. UIN]

Theacehpost.com | ACEH BESAR – Rombongan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menyambangi sejumlah lokasi makam kuno di Gampong Lamreh, Kecamatan Darussalam, pada Rabu 16 Maret 2022 untuk melakukan konservasi nisan.

banner 72x960

Kegiatan mahasiswa dari program studi Sejarah Kebudayaan Islam ini dalam rangka Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) di gampong tersebut. Dari penelusuran mereka, Lamreh memiliki banyak titik makam kuno yang bernilai sejarah.

“Konservasi nisan ini satu dari 15 program yang telah dirancang oleh Mahasiswa KPM di Gampong Lamreh guna meningkatkan sumber daya manusia,” ujar Ketua Kelompok KPM tersebut, Tomi dalam keterangannya Rabu lalu.

Menurutnya, konservasi merupakan upaya untuk mengurangi atau menghambat kerusakan pada Nisan di Gampong Lamreh.

Selain itu konservasi ini juga suatu bentuk pelestarian yang dilakukan mahasiswa tersebut untuk menjaga situs arkeologi di Gampong Lamreh. Dengan harapan, nantinya menjadi sumber pengetahuan bagi warga sekitar dan juga masyarakat secara umum.

Lebih lanjut Tomi mengatakan, konservasi kali ini menggunakan mekanisme konservasi kering dan basah. Maksudnya, konservasi kering yakni dengan cara memangkas rumput-rumput yang telah tinggi di sekitar nisan lalu membersihkan lumut yang yang menempel dengan sikat, tusuk sate atau kuas.

“Lalu konservasi basah dengan menyiramkan air pada nisan untuk menghilangkan jamur sambil disikat perlahan agar semua jamur hilang,” ujarnya.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *