Kriteria Calon Gubernur Aceh Menurut Bustami Hamzah
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah mengatakan, kriteria calon Pemimpin Aceh ke depan harus memiliki visi dan misi program prioritas yang mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat secara menyeluruh.
“Kita membutuhkan pemimpin yang tidak hanya memiliki kompetensi dan pengalaman, tetapi juga memiliki kepekaan terhadap berbagai isu dan permasalahan yang dihadapi masyarakat,” ujar Bustami, saat mengisi sambutan kegiatan peluncuran Pilgub Aceh 2024 yang diselenggarakan KIP Aceh di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Selasa (28/5/2024) malam.
Bustami melanjutkan, Aceh ke depan membutuhkan sosok pemimpin yang berkomitmen menjaga perdamaian, stabilitas politik, dan keselarasan antar kepentingan Provinsi Aceh.
“Aceh adalah rumah bagi kita semua tanpa terkecuali, oleh karena itu mari kita jaga keharmonisan dan kerukunan. Karena dalam kerukunan itu kekuatan Aceh terletak,” ungkapnya.
Selain itu, Bustami Hamzah menegaskan bahwa Pemerintah Aceh berkomitmen akan mendorong penyelenggaraan Pilkada 2024 secara transparan, adil, dan demokratis.
Bustami meyakini bahwa seluruh jajaran KIP Aceh dan KIP Kabupaten/Kota se-Aceh telah bekerja serius memastikan tahapan Pilkada Aceh 2024 berjalan dengan lancar.
Karenanya, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan sebaik mungkin untuk mensukseskan pemungutan suara yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
“Gunakan hak pilih Anda dengan bijaksana demi kepentingan bersama dan masa depan yang lebih baik bagi Aceh,” pungkasnya.
Untuk diketahui, kegiatan peluncuran Pilgub Aceh 2024 selain sebagai momentum bagi KIP Aceh menyatakan komitmen bersama dalam menyukseskan Pilkada, juga sebagai ajang untuk mengenalkan maskot dan jingle Pilkada Aceh 2024.
Maskot Pilkada Aceh 2024 adalah Cempala Kuneng. Maskot Cempala Kuneng merupakan karya anak bangsa yang sebelumnya telah dikompetisikan. Maskot dan jingle Pilkada Aceh 2024 akan disosialisasikan secara menyeluruh kepada seluruh masyarakat Aceh. (Akhyar)
