Kepala BNPT Ingatkan Perkuat Solidaritas Cegah Terorisme
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar menuturkan perlunya solidaritas bersama dalam rangka pencegahan tindak pidana terorisme.
Hal tersebut disampaikannya pada acara Deklarasi Kesiapsiagaan Nasional Aceh Tahun 2022 di Banda Aceh, Selasa, 13 Desember 2022.
Dia menambahkan, BNPT hingga saat masih terus mendampingi mitra deradikalisasi agar bisa kembali berintegrasi dengan masyarakat. “Mitra deradikalisasi sulit kembali berintegrasi, mereka ditolak oleh masyarakat maupun keluarga,” ujarnya.
BNPT mendampingi mitra deradikalisasi dengan membangun Kawasan Terpadu Nasional (KTN), memfasilitasi mereka memproduktifkan lahan tidur, serta membekali mereka dengan kegiatan positif agar bisa mandiri secara ekonomi.
“Adalah tugas negara agar mitra deradikilasi agar berintegrasi kembali ke dalam masysrakat,” ujarnya.
Dia menambahkan, ada lima langkah strategis mencegah terorisme yakni tranformasi moderasi dalam beragama, transformasi akar kebudayaan bangsa, transformasi pembangunan kesejahteraan, revitalisasi nilai-nilai Pancasila, dan transformasi wawasan kebangsaan.
Ketua Panitia Deklarasi Kebangsaan Letkol Infantri Indra Gunawan, menjelaskan, pelaksanaan deklarasi guna mendorong masyarakat terlibat aktif, menumbuhkan kesadaran, dan menciptakan solidaritas dalam pencegahan tindak pidana terorisme.
Pj Gubernur Aceh diwakili Plh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Aceh Masrimin, menuturkan, pencegahan terorisme harus dilakukan dengan berbagai pendekatan. Pendekatan sosial budaya dan agama dianggap mendesak untuk mencegah terorisme.
Radikalisme dapat dipicu oleh aspek ekonomi, sosial, budaya, dan politik. “Pencegahan dapat dilakukan dengan mencegah motivasi dan niat untuk bergabung ke dalam terorisme,” pungkasnya.
Dalam acara tersebut, tokoh lintas agama naik ke atas panggung membaca teks deklarasi kebangsaan yang menyatakan sikap komitmen mencegah terorisme. []
