Kala Senja di Pantai Ulee Lheue, Bercengkerama Sambil Ngopi Kece

Suasna tongkrong di tepi Pantai Ulee Lheue, Kota Banda Aceh. (Foto: Sophi/Theacehpost.com

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Lokasi tongkrongan ini menyajikan hamparan lautan yang indah dengan pulau-pulau kecil yang berada di sekitarnya.

banner 72x960

Saban hari, lokasi ini kerap dikunjungi warga. Menyeruput kopi sembari menikmati suasana pantai menjadi salah satu daya tarik destinasi wisata ini.

Sebut saja, Pantai Ulee Lheue. Tempat wisata ini sekarang menjadi sasaran kawula muda Kota Banda Aceh untuk bercengkerama. Lokasinya sangat strategis dan mudah dijangkau.

Lazimnya ngopi di warung kopi, sejumlah pengusaha UMKM mencoba merubah kebiasaan itu dengan berjualan kopi di pinggir pantai.

Penampakan mobil keliling penjaja kopi berjualan di Pantai Ulee Lheue, Kota Banda Aceh. (Yuliana/Theacehpost.com)

Keberadaan pedagang kopi keliling dengan menggunakan mobil ini seakan ingin menunjukan kesederhaan tempat, dengan tidak mengurangi esensi kebersamaan dalam menikmati kopi sambil menyatu dengan alam.

“Hampir setiap sore banyak yang ke sini, terutama saat akhir pekan,” ujar Zakfar (22), seorang pedagang kopi kepada Theacehpost.com, Rabu, 18 Agustus 2021.

Kendati demikian, dia mengaku omzetnya mengalami penurunan sejak aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diberlakukan.

“Di masa PPKM ini omzet kami lumayan turun karena ada pembatasan jam usaha dan jumlah pengunjung. Kadang, faktor cuaca juga menjadi penyebabnya, jumlah pengunjung ke sini jadi berkurang,” katanya.

“Syukurnya, harga kebutuhan penjualan enggak naik, sehingga tidak terlalu terbebani dengan peraturan pemerintah ini,” sebut Zakfar menambahkan.

Pengunjung lainnta, Rizky, mengungkap ketertarikannya mengunjungi destinasi hits baru kawula Banda Aceh itu karena pelayanan ramah yang diberikan oleh para penjaja kuliner di sana.

Selain itu, harga beragam kuliner di sana cukup terjangkau, ditambah disuguhkan pemandangan yang jarang ditemui di tempat lain.

“Tempat ini menarik, karena pemandangannya dan harganya (kuliner) juga terjangkau dengan kantong anak kuliahan,” ucapnya.

Kawula muda nongkrong di Pantai Ulee Lheue, Kota Banda Aceh. (Yuliana/Theacehpost.com)

Hal senada juga diungkapkan Ratri. Kata dia, cita rasa minuman di tempat ini berbeda dengan lainnya.

“Di sini tidak hanya ada menu kopi saja, tetapi penjual menu minuman lainnya yang bisa dinikmati dan disukai oleh anak-anak. Salah satu minuman favorit saya dan suami di sini yaitu kopi sanger, kalau kesukaan anak-anak adalah coklat,” ungkapnya.

Menurutnya, hadirnya lokasi nongkrong baru ini sangat membantu menghilangkan penatnya kala bekerja seharian.

“Dengan dibukanya tempat wisata ini, masyarakat bisa rekreasi atau liburan sejenak untuk melepas penat, sekaligus menyenangkan orang-orang terdekat atau keluarga tercintanya,” ujar Ratri didampingi keluarga kecilnya.

Di Pantai Ulee Lheue ini, pengunjung tidak perlu khawatir soal asupan makanan dan minuman. Pasalnya, kawasan wisata ini juga terdapat camilan-camilan lainnya.

Nah nilai plusnya, apabila cuaca cerah, di pantai ini pengunjung bisa ngopi kece sambil ‘ditemani’ sunset loh. Oh ya, tongkrongan ini hanya dibuka hingga magrib ya. (*/Sophi dan Yuliana)

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *