Jelang Panen, Puluhan Hektare Tanaman Padi di Tamiang Ambruk Diterjang Angin
Theacehpost.com | TUALANG CUT – Puluhan hektare (ha) tanaman padi siap panen di sejumlah desa di Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang, ambruk diterjang angin disertai hujan pada Sabtu, 12 Juni 2021, malam.
Akibat kejadian tersebut, petani merugi dan harga jual rendah karena gabah kering panen (GKP) dalam kondisi kurang baik.
Robi Prastio (25), petani muda di Kampung Sampaimah, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang, menyampaikan tanaman padi miliknya itu tinggal menghitung hari memasuki masa panen.
“Padahal, tanaman padi ini tinggal menghitung hari memasuki usia siap panen, yakni lebih dari 85 hari. Karena ambruk tersapu angin, ratusan petani saat ini terus melakukan upaya dengan mengikat rumpun padi,” kata Ketua Kelompok Tani Muda, Robi, kepada Theacehpost.com di persawahan setempat, Minggu, 13 Juni 2021.
Ia menambahkan, hal tersebut dilakukan sebagai langkah untuk menghindari pembusukan biji padi yang telah mulai menguning.
Amatan Theacehpost.com, areal persawahan rata-rata tanaman padi telah mulai menguning bak permadani yang membentang di alam terbuka.
Para petani setempat mengaku masih was-was akan ancaman hujan deras susulan.
“Walau terpaksa menguras energi tambahan, tapi mesti ditangani demi penyelamatan hasil panen. Padahal untuk satu pekan ke depan padi ini siap untuk dipanen,” ungkapnya. []