Jelang Akhir November 2024, Segini Harga Emas di Banda Aceh

Etalase emas di pertokoan pasar Aceh, Banda Aceh. [Foto: The Aceh Post/Marnida Ningsih]

THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Harga emas di Kota Banda Aceh kembali menunjukkan kenaikan. Emas dengan kadar 99 persen atau emas murni dipatok Rp 4.250.000 per mayam, belum termasuk ongkos pembuatan.

banner 72x960

Seorang pedagang emas di kawasan pertokoan Pasar Aceh, Daffa Alfarizi, menyebutkan bahwa dibandingkan tiga hari lalu, harga emas mengalami kenaikan sebesar Rp50.000 per mayam.

“Harga emas hari ini berada di angka Rp4.250.000 per mayam. Ditambah dengan ongkos pembuatan Rp 100-150 ribu per mayam tergantung model perhiasannya,” ujar Daffa saat ditemui Theacehpost.com, Selasa (19/11/2024).

Namun, Daffa juga mencatat bahwa jika dibandingkan dua pekan sebelumnya, harga emas murni justru sempat mengalami penurunan drastis sebesar Rp500.000 per mayam.

“Setelah lebih dari 20 tahun, minggu lalu harga emas turun signifikan hingga Rp500.000 per mayam,” ungkapnya.

Meski begitu, Daffa menambahkan bahwa daya beli masyarakat tetap tinggi meskipun harga emas sedang naik.

“Saat harga emas mahal, justru banyak yang membeli. Sebaliknya, ketika harga emas turun, lebih banyak yang menjual,” katanya.

Sementara itu, harga emas Antam di Banda Aceh hari ini dibanderol Rp1.540.000 per gram, turun Rp75.000 dibandingkan dua pekan lalu.

Selanjutnya, harga emas 16 karat dijual Rp1.350.000 per gram, sedangkan emas 17 karat atau emas putih dihargai Rp1.450.000 per gram.

“Khusus emas 16 dan 17 karat, jika dijual kembali akan ada potongan sebesar 25 persen,” jelas Daffa.

Daffa menambahkan bahwa turunnya harga emas baru-baru ini dipengaruhi oleh terpilihnya presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang mendorong banyak investor asing untuk berburu emas. (Ningsih)

Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News dan saluran WhatsApp

Komentar Facebook