Human Error, Kadis Syariat Islam Aceh Besar Minta Maaf Soal Kesalahan Penulisan Tanggal Hari Raya Idul Fitri 1446 H
THEACEHPOST.COM | Jantho – Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh Besar, Rusdi, menyampaikan permohonan maaf atas beredarnya surat undangan pawai takbir malam lebaran dan pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1446 H yang keliru dalam penulisan tanggal.
Rusdi menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat, khususnya warga Aceh Besar, terkait kekeliruan yang terjadi dalam surat undangan tersebut.
“Saya mohon maaf kepada Bapak Bupati Aceh Besar, H Muharram Idris (Syech Muharram), atas kekhilafan kami dalam penulisan tanggal Hari Raya Idul Fitri 1446 H yang seharusnya tanggal 31 Maret 2025 namun tertulis tanggal 30 Maret 2025,” ujarnya dalam keterangan tertulis kepada Theacehpost.com, Aceh Besar, Kamis (27/3/2025).
Rusdi menjelaskan, kesalahan penulisan tanggal tersebut murni disebabkan oleh human error dalam proses penyusunan dan publikasi informasi undangan. Ia menegaskan bahwa tidak ada unsur kesengajaan atau maksud lain di balik kekeliruan tersebut.
“Kita akan terus melakukan evaluasi diri kita sendiri untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Rusdi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya warga Aceh Besar, agar tidak memperkeruh suasana dengan membesar-besarkan polemik yang terjadi.
Ia memahami bahwa kesalahan penulisan tanggal merupakan hal yang sensitif, namun ia berharap masyarakat dapat memakluminya dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggungjawab.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketenangan dan tidak memperpanjang polemik ini. Mari kita jadikan momen menjelang Hari Raya Idul Fitri ini sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi dan saling memaafkan,” pungkasnya. (Akhyar)
Baca berita lainnya di Google News dans saluran WhatsApp
