Darussalam Al-Waliyah Kota Intan dan Sumber inspiratif Para Intelektual Dayah Aceh
Oleh Mustafa Husen Woyla
(Refleksi Ucapan Selamat Sidang Promosi Doktor, Dr Sirajuddin Saman, MA)
Darussalam al- Waliyah Labuhan Haji adalah kota intan dan sumber inspirasi bagi umat islam di Aceh, bahkan secara Nasional, peran Abuya Muda Waly tidak terbantahkan.
Sekalipun terkesan disumbunyikan. Namun turunan Soekarno tak henti²nya mengutip kata pamungkas Abuya tentang keabsahan ayahnya menjadi presiden dengan istilah “Waliyyul Amri ad-Dharuri bi as-Syaukah,”
Termasuk Sukmawati, kidung konde itu.
Ah sudahlah, insya Allah, Rabbuna ‘azzawajalla sudah menempatkan wali-Nya di tempat yang tinggi. Amin.
Kalian tau apa…Cot Po Mega?
———-
Generasi kedua al Waliyah juga menjadi sumber inspirasi kaum intelektual dayah, uridu, Abuya Syaikh Prof. Dr. Tgk. H. Muhibuddin Muhammad Waly Al-Khalidy.
almaghfurlah berhasil meraih sejumlah gelar akademik tanpa mengabaikan ija kröeng (sarung).
Abuya juga produktif menulis, salah satu karya monumentalnya adalah syarah al Hikam dalam bahasa melayu nusantara karya Syeikh Ibnu Atha’illah atau Syeikh Ahmad ibnu Muhammad Ibnu Atha’illah as-Sakandari.
———
Dari sosok Abuya Prof itulah kami menapaki dunia akademisi kampus.
Dan salah seorang yang telah mencapai 3 ‘intan’ itu adalah Abu Doto Sirajuddin Saman, MA, yang Insya Allah bakda jum’at nanti sidang promosi dengan judul Disertasi;
“Kontribusi Ma’had Aly Dalam Peningkatan Pemahaman Keislaman (Studi Komparasi Anatara Darul Munawwarah dan MUDI Mesjid Raya)”
Di gedung Pascasarjana UIN Arraniry, Banda Aceh, Jum’at, 26 Juni 2020.
———
Selamat Abu Khamsatu Anwar, Semoga ilmunya bermanfaat, kami bangga padamu dan kami tunggu sidang munakaat ke 3 dan 4 lagi. Amin yra.
Saleum Ta’dhim,
TAFA WOYLA, Junior Sibak Krueng Woyla yang mau naik itu juga.