Catat Jadwalnya, Ketum PBNU Pusat Akan Bicara Soal Pemimpin Ideal untuk Aceh
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Pengurus Besar Himpunan Ulama Dayah Aceh (PB-HUDA) akan menyelenggarakan seminar kebangsaan dengan tema “Mencari Pemimpin Ideal untuk Aceh”.
Kegiatan yang terselenggara dengan kerjasama PB-HUDA dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Aceh ini direncanakan akan berlangsung pada hari Sabtu (29/6/2024) di Hotel Grand Syariah, Lamdom Lueng Bata Banda Aceh.
Informasi tersebut disampaikan Ketua Panitia Seminar Kebangsaan, Tgk Hasbi Albayuni yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB-HUDA, Minggu (23/6/2024)
Sekjen PB-HUDA, Abi Bayu sapaan akrabnya itu mengatakan, seminar ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan yang diselenggarakan menjelang pelantikan PB-HUDA Periode 2023-2028 yang akan dilaksanakan pada 17 Juli 2024 nantinya.
“Pada seminar kebangsaan ini hadir Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf sebagai pemateri utama dan Ketua Umum PB-HUDA, Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop) sebagai pemateri kedua,” ujar Abi Bayu.
Menurut Abi Bayu, seminar ini sangat penting karena yang dibicarakan tentang kepemimpinan yang merupakan isu hangat saat ini.
Apalagi, kata dia, yang berbicara adalah tokoh nasional, pimpinan ormas terbesar di dunia yaitu Nahdlatul Ulama (NU).
Seminar kebangsaan ini direncanakan akan dihadiri oleh 500 orang peserta yang terdiri dari Pengurus Besar (PB) dan Pengurus Wilayah (PW) HUDA sebanyak 300 peserta yang umumnya merupakan pimpinan dayah di Aceh serta undangan dari PWNU Aceh sebanyak 200 peserta.
Acara seminar kebangsaan mencari pemimpin ideal untuk Aceh ini, kata Abi Bayu, juga mengundang semua pimpinan partai politik di Aceh, lokal dan nasional, dan juga mengundangĀ pejabat sipil dan militer, akademisi dan pengusaha, dimana distribusi undangan mulai dilakukan sejak hari Senin.
Adapun pada pelantikan pengurus PB-HUDA sendiri pada 17 Juli 2024, direncanakan dihadiri Ketua Majelis Sufi Dunia, Rais ‘Am Ifadliyyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (JATMAN), anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Abah Maulana Dr ( HC) Habib Muh. Luthfi AliĀ bin Yahya. (Akhyar)
Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News