Cahaya Aceh dan IKAMAT Apresiasi Mezut Özil di ‘Baiturrahman’
APRESIASI untuk Mesut Ozil, pesepakbola asal Jerman yang mengucapkan selamat HUT ke-76 Kemerdekaan RI terus mengalir dari berbagai kalangan. Apresiasi itu muncul setelah Ozil mengunggah sebuah poster dirinya yang digambarkan berpose di depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Di dalam unggahannya, bintang Fenerbahce ini mengucapkan selamat memperingati hari kemerdekaan untuk semua penggemarnya di Indonesia. Pemain Arsenal ini memanjatkan doa agar Indonesia bisa segera pulih dari pandemi Covid-19 dan tetap sehat serta aman. “Selamat hari kemerdekaan ke-76 untuk semua pengikut saya di Indonesia. Saya mendoakan semua yang terbaik untuk negeri yang indah ini, semoga cepat pulih dari pandemi, tetap sehat dan tetap aman semuanya!,” tulis Ozil di akun Twitter pribadinya @MesutOzil1088. Menanggapi itu, founder dan Ketua Pembina Cahaya Aceh, Azwir Nazar dalam siaran pers-nya yang dikirim ke Theacehpost.com dari Istanbul, Rabu, 18 Agustus 2021 menilai ucapan selamat HUT kemerdekaan RI yang disampaikan Mezut Ozil pantas diapresiasi. “Apalagi bagi masyarakat Aceh, ada kebanggaan tersendiri karena bintang sepakbola dunia itu berpose di depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh,” tulis Azwir.
Menurut Azwir Nazar, “foto kartun Özil yang seolah sedang berada di bagian depan Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh menyiratkan makna yang dalam sekaligus sebagai promosi gratis Aceh bagi fans Özil di seluruh dunia.”
“Ini sangat luar biasa sekali. Kita sebagai masyarakat Aceh patut memberi apresiasi dan penghargaan. Kepada Özil yang telah menulis lengkap lokasinya di Instargram,” sebut Azwir yang juga mantan Presiden PPI Turki itu di markas klub elite Fenerbahçe, İstanbul.
Dikatakan Azwir, hubungan Kerajaan Aceh dengan Turki Ustmani sudah berlangsung sejak abad ke-13 ditandai banyaknya peninggalan arsip dan manuskrip di mesium maupun arsip perdana Menteri Turki.
“Aceh pun sebagai daerah modal bagi kemerdekaan RI. Maka wajar sekali ucapan selamat HUT RI oleh Mezut Özil menggunakan ikon kebanggaan masyarakat Aceh dan Baiturrahman sebagai pusat peradaban di Asia Tenggara sejak dahulu kala,” tulis Azwir.
“Özil ini pintar dan jenius, bukan saja sebagai legenda hidup sepakbola Jerman berdarahTurki, tapi dia juga suka sejarah dan isu kemanusiaan,” tambah Azwir yang pernah mendampingi Wakil Perdana Menteri Fikri İşik saat berkunjung ke Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, 2018.
Sementara itu Ketua İkatan Masyarakat Aceh Turki (IKAMAT), menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada Mesut Özil atas postingan ucapan selamat HUT RI dengan menampilkan penggambaran Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh.
“Bagaimanapun Masjid Raya Baiturrahman sangat sakral bagi rakyat Aceh, sejak perang melawan Belanda. Sejak tsunami hingga sekarang Masjid Raya Baiturrahman adalah spirit perjuangan rakyat Aceh,” ujar Muhammad Ikram, mahasiswa S2 Teknik Sipil di Istanbul.
Dalam penilaian Ikram, apa yang dilakukan Ozil sebagai bentuk penghargaannya terhadap Aceh.
“Kita menyarankan Pemerintah Aceh bisa mengundang Özil ke Banda Aceh, mungkin bisa pada momentum peringatan 17 tahun peristiwa tsunami Aceh. Bila Özil bisa difasilitasi hadir di sana, maka akan menjadi sejarah bagi Aceh. IKAMAT siap berbuat yang terbaik untuk Aceh,” pungkas Muhammad Ikram. []