BSI Aceh Diminta Terbuka Soal Keluhan Nasabah
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Organisasi Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Aceh mengingatkan PT. Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) agar lebih terbuka, arif, serta lebih serius menyikapi keluhan nasabah selama proses migrasi rekening BRI Syariah (BRIS) dan BNI Syariah (BNIS) ke BSI.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Aceh, Rudi Ismawan mengatakan masih banyaknya nasabah komplain selama proses migrasi rekening nasabah ini mengisyaratkan banyak permasalahan yang harus segera diatasi dan diselesaikan.
“Prinsipnya kita minta BSI terbuka menyampaikan informasi kepada masyarakat, misalnya terkait adanya saldo minimum 50 ribu, kemudian adanya pemotongan biaya migrasi melalui sistem online yang bekisar 20 ribu sampai dengan 50 ribu. Kita sangat menyayangkan kalau terus menerus berlanjut seperti ini,” kata Rudi, Rabu, 9 Juni 2021.
Menurutnya, bila hal ini terus terjadi tentu kepercayaan masyarakat Aceh ke BSI bisa runtuh.
Padahal, lanjutnya, saat ini BSI berupaya untuk mewujudkan pelayanan prima perbankan nasional berbasis syariah kepada masyarakat Aceh.
“Kita sambut baik hadirnya BSI dan kita percaya manajemen sedang berupaya untuk melakukan perbaikan ini. Tetapi jangan sampai informasi kepada masyarakat tidak utuh diinfokan, sehingga masyarakat nantinya malah enggan melakukan migrasi,” ucapnya.
“Kita juga apresiasi proses roll out yang sedang berjalan dan berharap keluhan-keluhan yang muncul segera diatasi untuk kebaikan BSI, sehingga BSI menjadi alternatif utama bagi masyarakat Aceh dalam bertransaksi perbankkan secara syariah,” pungkasnya. []
